300 Pelamar Tidak Penuhi Syarat

CIMAHI– Hingga penutupan pendaftaran Calon pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 yang berlangsung sejak 26 September dan ditutup pada 15 Oktober 2018 pukul 23.59 WIB ada sekitar 3.200 orang yang ikut mendaftat ke Kota Cimahi. Dari jumlah tersebut ada sekitar 300 orang pelamar diindikasi Tidak Memenuhi Syarat (TMS) administrasi.

Kepala Badan Pengelolaan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia Daerah (BPKSDMD) Kota Cimahi, Harjono mengungkapkan, perihal pendaftar yang diindikasikan TMS, masih akan dilakukan verifikasi ulang untuk memastikan terpenuhi atau tidak persyaratannya.

Berdasarkan validasi sementara yang dilakukan, rata-rata pelamar yang diindikasikan TMS itu bermasalah pada ijazah yang tidak linier dengan yang disyaratkan dalam formasi.

“Jadi misal yang usianya lewat (35 tahun), ijazah melamar untuk guru SD ijazah-nya gak PGSD,” jelasnya, di Komplek Perkantoran Pemkot Cimahi, Jalan Demang Hardjakusuma, Rabu (17/10).

Harjono mengatakan, hingga hari terakhir pendaftaran, ada tiga posisi yang masih kosong yaitu dari empat formasi untuk dokter spesialis.

“Dua ada yang mendaftar, dua lagi tidak ada pendaftar, jadi hangus. Satu lagi formasi yang tak terisi adalah formasi khusus penyandang disabilitas,” katanya.

Sementara dari dua formasi khusus disabilitas yang disediakan, hanya satu orang yang mendaftar dan memenuhi syarat. Berdasarkan hasil konsultasi dengan Badan Kepegawaianĺ Nasional (BKN), satu formasi itu akan diisi pelamar dari jalur umum.

“Satu tidak ada peminatnya. Kami sudah konsultasi ke BKN nanti kekosongan itu diisi dari jalur umum,” ucapnya.

Harjono menuturkan, dari hasil keseluruhan pendaftar CPNS Kota Cimahi akan dirapatkan oleh Panitia Seleksi Daerah (Panselda) Kota Cimahi untuk memutuskan berapa yang memenuhi syarat dan yang tidak memenuhi syarat.

“Setelah tanggal 19 (Oktober), kita setorkan ke BKN. Nanti oleh BKN akan diverifikasi,” ujar Harjono.

Setelah itu, Senin (22/10/2018), seluruh daerah yang mengadakan penerimaan CPNS akan dikumpulkan oleh BKN untuk menentukan jadwal dan lokasi pelaksanaan seleksi.

“Setelah dijadwal baru diumumkan ke peserta lulus administrasi atau tidak, memenuhi syarat atau tidak. Nanti yang memenuhi syarat boleh melanjutkan ke tes berikutnya,” pungkasnya. (ziz/yan).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan