SOREANG – Meski perhelatan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar sudah berakhir, di Kabupaten Bandung ternyata sebanyak 102 ribu orang ternyata belum memiliki e-KTP. Hal ini, dikatakan oleh anggota Komisi A DPRD Kabupaten Bandung, Cecep Suhendar.
Dia mengakakan, pihaknya sebetulnya sudah mendorong Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) untuk mempercepat proses perekaman e-KTP. Namun, pada kenyataannya sampai saat ini masih ada warga yang belum melakukan perekaman.
Cecep menuturkan, banyaknya warga yang belum melakukan perekaman ini disebabkabkan karena panjangnya waktu libur Idul Fitri dan banyak warga yang melakukan aktifitas mudik lebaran.
Cecep pun mengungkapkan, bahwa komisinya sudah mengingatkan sejak tiga bulan yang lalu agar Disdukcapil menuntaskan pekerjaan soal e-KTP. Minimal dalam hal perekaman warga yang wajib memiliki kartu penduduk.
“Ini sangat jelas, saat Pilgub Jabar warga yang belum punya e-KTP banya diganti dengan surat keterangan (suket) untuk sementara waktu. Makanya jelang Pemilu 2019 semua harus selesai,” katanya.
pihaknya telah meminta agar program door to door dan penyisiran tim kebeberapa wilayah yang dilakukan Disduk dapat mempercepat penuntasan ektp warga ibukota Soreang.
Cecep meminta, dengan masih banyaknya warga yang belum memiliki e-KTP ini harus dilakukan evaluasi menyeluruh. Agar, kejadian ini tidak terulang kemabali.
” Kami pun telah mendapatkan kabar baik saat ini Disdukcapil tengah bergerilia ke tingkat desa dan kecamatan untuk melakukan perekaman. Selain itu, masyarakat juga akan mendapatkan pelayanan di hari libur,” pungkas dia. (yul/yan)
