Polres Sukabumi Kerahkan 2/3 Kekuatan

SUKABUMI – Polres Sukabumi menyiapkan 2/3 kekuatan atau sekitar 530 personel untuk pengamanan selama liburan Natal dan Tahun Baru 2018. Mereka akan ditempatkan di sejumlah titik rawan kemacetan maupun rawan kecelakaan lalu-lintas.

“Selain personel dari polres dan polsek, kita juga dibantu BKO dari Polda Jabar serta sejumlah ormas serta instansi pemerintah lainnya seperti Dishub maupun pemadam kebakaran,” kata Kapolres Sukabumi AKB Nasriadi kepada wartawan seusai menghadiri peresmian ground breaking pembangunan jalur ganda kereta api Sukabumi-Bogor yang dilaksanakan Presiden RI, Joko Widodo, di Kampung Bangkongreang Desa Benda Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi, Jumat (15/12).

Titik fokus pengamanan juga diutamakan di objek wisata laut yang notabene masih menjadi tempat favorit wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru. Nasriadi mengaku akan menempatkan personel penjaga pantai yang diperkuat Pol Air Polres Sukabumi serta elemen lainnya. “Ini untuk mengantisipasi timbulnya korban akibat kecelakaan laut,” terangnya.

Nasriadi yang baru beberapa hari bertugas di wilayah hukum Polres Sukabumi itu mengaku banyak titik rawan kemacetan dan rawan kecelakaan lalu lintas di sepanjang ruas jalan dari Bogor hingga ke Sukabumi. Ia memastikan ada beberapa jalur yang akan diurai dan dilaksanakan pengalihan kendaraan.

“Jalur Bogor hingga ke Sukabumi itu sangat padat kendaraan dan panjang. Kita tempatkan personel di titik-titik rawan kecelakaan lalu lintas dan rawan kemacetan. Hasil pemetaaan memang terdapat banyak titik yang diwaspadai rawan macet dan kecelakaan lalu lintas. Makanya nanti jika perlu kita akan rekayasa arus lalu lintas. Nanti kami akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan,” tuturnya.

Satu di antara pemicu kemacetan di jalur Sukabumi-Bogor maupun sebaliknya, kata mantan Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Utara ini, keberadaan angkutan barang seperti tronton maupun truk-truk pasir. Karena itu, Nasriadi merencanakan akan mengalihkan sementara angkutan kendaraan berat termasuk bus ke jalur lainnya. “Pada hari H Natal atau Tahun Baru nanti diharapkan tidak ada truk atau bus yang melintas di jalur ini. Kita imbau menghentikan dulu sementara aktivitasnya untuk mengutamakan pengendara wisatawan yang ingin liburan di Sukabumi,” tuturnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan