Pertama Kali Raih WTP, Pemerintah Kota Cirebon Ukir Sejarah

jabarekspres.com, BANDUNG – Prestasi ini mencetak rekor bidang tata kelola keuangan daerah. Untuk pertama kalinya, Kota Cirebon meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Tahun Anggaran 2016 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Drs Nasrudin Azis SH MH
Drs Nasrudin Azis SH MH
Wali Kota Cirebon

Dokumen Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) WTP disampaikan di Aula Gedung Badan Pemeriksa Keuangan Pemerintah (BPK) Perwakilan Jawa Barat, di Jalan Moh Toha, Bandung, kemarin (5/6). LHP diserahkan langsung Kepala BPK Perwakilan Jabar Arman Syifa kepada Wali Kota Cirebon Drs Nasrudin Azis SH MH, didampingi Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon Lili Eliyah SH MH.

’’Saya sangat bersyukur sekali karena (WTP) sejarah bagi pemkot. Dapat WTP baru terjadi di APBD anggaran 2016, yang dinilai di 2017,’’ ujar dia kepada koran ini kemarin.

Menurut Azis, prestasi Opini WTP dicapai tidak lepas berkat kerja keras seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Setelah terus berupaya memenuhi persyaratan yang diminta BPK. Karena itu, perjuangan belum selesai. Harus diteruskan dan dipertahankan. Menuju tata kelola keuangan pemerintahan daerah lebih baik. ’’Harus dilanjutkan (WTP). Bukan berhenti sampai di sini. Kita justru baru mulai. Pijakan kita justru di sini,’’ tegas dia.

WTP PEMKOT CIREBON
PRESTASI KINERJA: Wali Kota Cirebon Drs H Nasrudin Azis SH MH menerima dokumen Laporan Hasil Pemeriksaan WTP dari BPK Perwakilan Jabar Arman Syifa di Bandung kemarin (5/6).

Pria kelahiran Cirebon, 20 Oktober 1965 ini menjelaskan, raihan WTP sekaligus sebagai jawaban amanat dari mendiang Mantan Wali Kota Cirebon Drs H Ano Sutrisno MM, yang menitipkan keinginan meraih WTP. Hasilnya, tercapai di dua tahun terakhir meneruskan kepemimpinan Ano-Azis. ’’Ini yang mengharukan. Saya akan berdoa dan berziarah kepada Almarhum Pak Ano, dan bilang WTP berhasil diraih Kota Cirebon. Di situ juga saya akan berdoa,’’ ungkap dia dibenarkan Inspektur Inspektorat Kota Cirebon Eko Sambujo.

Setelah menerima WTP, Azis berencana mengumpulkan seluruh pimpinan SKPD. Kemudian, menyampaikan prestasi bidang tata kelola keuangan daerah ini harus dipertahankan. Harus juga dipahami bahwa WTP bukan berarti tanpa ada masalah.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan