Pemkab Bandung Launching Persikab, Segera Berlaga di Liga Nusantara

jabarekspres.com, SOREANG -Pemerintah Kabupaten Bandung meluncurkan skuad Persikab karena akan berlaga di Liga Nusantara atau Liga 3 Indonesia. Peluncuran tim Kidang Pananjung itu  digelar di Gedung Mochamad Toha komplek Pemkab Bandung. Tim itu akan diperkuat 24 pemain dalam melakoni tiga laga di fase grup E.

Manajer Persikab, Marlan, mengakui jika waktu yang dimiliki tim binaannya mepet. Setelah tim baru terbentuk dua pekan lalu, tim besutan Agus Salim itu akan menjajal laga perdana kontra Saint Prima pada Rabu (9/8) malam.

Kendati demikian, Marlan  optimistis timnya siap bertarung dengan penuh semangat. Apalagi, timnya menyandang status sebagai tuan rumah dalam home tournament di fase grup ini. Secara berurutan, Persikab akan menghadapi Saint Prima, Bandung Timur FC, Maung Bandung, Super Progresive dan Parma FC, di Stadion si Jalak Harupat.

“Kita melakukan tiga ujicoba, salah satunya melawan tim PSKC Cimahi yang satu level. Saya akui,  tim Persikab masih memiliki kekurangan di lini depan dan belakang,” kata Marlan kepada wartawan usai launching Persikab di Soreang, (8/8).

Bila berhasil meraih gelar juara grup, Persikab akan melenggang ke fase berikutnya di tingkat Jawa Barat. “Setelah menang di Jawa Barat, baru ke nasional. Rentetan pertandingan ini menjadi momen bagi kami untuk menyeleksi pemain untuk kompetisi-kompetisi berikutnya,” katanya.

Marlan menuturkan, sempat kesulitan mencari pemain karena beberapa pemain di Kabupaten Bandung telah dipinang oleh klub lain.”Alhamdulillah, setelah mencari kesana kemarin, ada beberapa pemain kita yang main di amatir, kita tarik dan lolos verifikasi administrasi,” katanya.

Pelatih Persikab, Agus Salim, mengatakan walau masih belum puas dengan finishing yang dimiliki timnya. Tapi secara umum timnya para penggawanya telah siap diturunkan. “Kita akan menerapkan strategi menyerang, fokus kita adalah mencuri angka,”  ujar Agus seusai peluncuran.

Bila dilihat dari jadwal, para pemain Persikab hanya memiliki jeda waktu satu hari. Agus pun telah menyiapkan strategi untuk menghadapi jadwal padat tersebut. “Bila ada pemain yang cedera, kita memiliki pemain yang bisa melapis, tidak ada perbedaan, semua pemain rata kemampuannya,” kata Agus.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan