Maman Yudia Minta Partai Golkar Lebih Legowo

jabarekspres.com – Perbedaan pendapat mengenai siapa yang berhak menduduki jabatan sebagai Wakil Bupati Subang masih menjadi perdebatan. Dua partai pengusung, yakni PDI Perjuangan dan Partai Golkar masih bersikukuh dengan keyakinannya mengenai penafsiran Undang-undang yang mengatur kedudukan wakil bupati tersebut.

Ketua DPC PDI Perjuangan, Maman Yudia mengatakan seharusnya Imas Aryumningsih lebih legowo dalam menghadapi permasalahan ini. Sampai saat ini Maman masih yakin bahwa Imas bisa bersikap bijak dan tidak serakah.

“Seharusnya jabatan wakil bupati ini dari kader PDI Perjuangan. Bupati Subang harus legowo dan tak memaksakan harus dari kader partai Golkar. Saya yakin Ibu Imas tidak serakah karena kemenangannya dulu didapatkannya saat berkoalisi dengan PDI Perjuangan saat Pilkada lalu,” ujarnya.

Ia juga menambahkan, PDI Perjuangan telah jauh-jauh hari mengadakan seleksi untuk menempatkan kader terbaik untuk duduk di jabatan wakil bupati, mendampingi Imas Aryumningsih. Namun tidaklama kemudian, Partai Golkar juga mengajukan tiga nama calon wakil bupati Subang.

Ketua Harian Partai Golkar, Ade Kusnadi mengatakan, pihaknya saat ini sedang mengajukan tiga nama untuk mengisi kekosongan Wakil Bupati Subang. Ketiga nama tersebut yaitu Wakil Ketua DPRD Subang Hendra Purnawan, H. Oman Warjoman, dan Ketua Fraksi Golkar H Bangbang Irmayana.

“Jabatan Wakil Bupati Subang saat ini masih kosong, dan akan diisi oleh kader Golkar terbaik,” jelasnya.

Lanjut Ade, hingga saat ini partainya masih memiliki hak dalam pengisian jabatan Wakil Bupati Subang.

“Dalam peraturan sudah jelas bahwa partai pengusung bisa mengisi jabatan Wakil Bupati. Silahkan PDI Perjuangan mengajukan nama-nama calon wakil Bupati, nantinya akan dipilih oleh DPRD. Kami sangat yakin kader kami pada saat dipilih oleh 50 orang anggota dewan, akan menang menjadi Wakil Bupati Subang,” pungkas pria yang akrab disapa Ade Obreg tersebut. (bds/tra)

Tinggalkan Balasan