Kirmir Jalan Desa Cibodas Longsor

bandungekspres.co.id, NGAMPRAH – Hujan yang terus turun dalam waktu sebulan ini mengakibatkan tembok (kirmir) jalan di kawasan Maribaya menuju Cibodas, Desa Cibodas, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, longsor dengan panjang longsoran 15 meter dengan kedalaman 150 meter Sabtu (5/3) sore.

Kapolsek Lembang, Kompol Widarjo menuturkan, longsor ini terjadi jauh dari pemukiman warga. Namun, longsoran langsung ke dalam jurang atau masuk ke hutan pinus. Akibat dari longsor ini, sejumlah kendaraan dari arah Maribaya menuju Cibodas mengalami kemacetan lantaran harus bergantian.

”Lokasi jauh dari pemukiman penduduk karena kawasan hutan pinus. Namun, kemacetan tidak bisa dihindari apalagi ke arah Cibodas ada lokasi wisata,” kata Kapolsek kepada wartawan di Lembang kemarin (5/3).

Untuk menghindari longsoran yang lebih besar, kondisi jalan sudah diantisipasi dengan pembatas jalan. Papan nama pemberitahuan soal adanya longsor kepada pengendarapun sudah diumumkan agar kendaraan yang melewati jalur tersebut bisa lebih hati-hati dan tetap bersabar. ”Kita minta warga lebih waspada dan bersabar melewati jalur ini,” imbaunya.

Petugas kepolisian di lapangan, lanjut dia, terus melakukan pemantauan serta pengaturan lalu lintas. Terutama saat memasuki akhir pekan dimana sejumlah kendaraan menuju objek wisata cukup tinggi.

”Kita atur jalur lalu lintas agar kemacetan tidak semakin parah. Kita harapkan longsoran ini tidak terjadi lagi,” terangnya.

Sementara itu, salah seorang pengendara, Doni Turmayadi, 36, mengaku akibat longsor ini kemacetan tidak bisa dihindari dengan antrean panjang. Dengan kondisi lebar jalan yang tidak luas, maka kendaraan harus satu persatu maju secara bergatian. ”Saya mau menuju lokasi wisata The Lodge di Cibodas, karena lokasi wisata itu lagi ramai,” ungkap Doni pengendara mobil dari Subang.

Dirinya berharap, pasca longsor ini secepatnya diperbaiki agar tidak lagi membahayakan pengendara serta menghindari kemacetan panjang seperti saat ini. ”Kalau bisa secepatnya diperbaiki, karena berbahaya juga takut ada longsor susulan. Hal lainnya untuk menghindari kemacetan saja,” pungkasnya. (drx/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan