Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional

Bantu Swasembada, Terjunkan Ribuan Prajurit

bandungekspres.co.id– Dalam rangka wujudkan ketahanan pangan dan swasembada sesuai dengan program pemerintah pada 2016 ini, Kodam III/Siliwangi siap membantu.

Panglima Kodam III/Siliwangi Mayor Jenderal Hadi Prasojo mengatakan, Pembangunan sektor pertanian merupakan pembangunan yang bersifat strategis dan menjadi salah satu program utama pembangunan nasional sehingga swasembada pangan bisa diciptakan.

’’Kita harus mampu menjadi produsen pangan karena sebagian lahan yang kita punya adalah lahan pertanian dan kita pasti mampu meningkatkan produksi padi, Kedelai, Jagung dan bahan pangan lainnya,” jelas Hadi di Makodam III/Slw dalam Rakor ketahanan pangan, kemarin.

Menurutnya ketahanan pangan harus diwujudkan melalui intensifikasi dan, ekstensifikasi dengan pengalokasian anggaran termasuk bantuan dana pendampingan bagi TNI perlu langkah sistematis dengan terstruktur berdasarkan perkembangannya.

“Peningkatan produktivitas pertanian tersebut tidak terlepas dari spirit kita semua dalam menindaklanjuti Nawacita Presiden guna mewujudkan kemandirian bangsa dalam sektor pertania” kata dia.

Dirinya menambahkan, untuk memenuhi target ini perlu adanya upaya dan langkah-langkah khusus yang dilaksanakan secara bersama-sama dan terencana di antara berbagai pemangku kepentingan.

Selain itu, setiap elemen mulai dari penyelenggara, pendamping, penanggung jawab dituntut benar-benar memahami akan tugas dan tanggung jawabnya secara lebih terukur, jelas, dan tegas.

Dirinya menegaskan, untuk menghindari ego sektoral dalam pembagian tugas maka perlu kedepankan semangat kebersamaan dan bersinergi sekaligus berinteraksi secara positif dengan melakukan pemutakhiran data pada setiap perkembangannya.

’’Dengan komitmen tersebut saya yakin kita dapat berhasil dalam pelaksanaan tugas penting yang kita emban sekarang ini,” cetus Hadi.

Hadi menambahkan, untuk dapat menyelesaikan pencetakan sawah pelaksanannya akan dilakukan pada bulan Juni untuk masa tanam nanti sebab ada pergeseran waktu pada musim penghujan.

’’Namun yang terpenting lakukan koordinasi antar instansi sebaik-baiknya serta siapkan administrasi pekerjaan secara benar, serta tidak lupa menyampaikan selamat bertugas dan melaksanakan rakor,” pungkas Hadi. (yan/vil)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan