Parkir Sembarangan, Dishub Bakal Tempel Stiker Khusus

bandungekspres.co.id – Pemerintah Kota Bandung punya cara jitu untuk mengatasi kemacetan. Yakni, dengan menempelkan stiker khusus di kaca kendaraan yang parkir sembarang tempat. Mulai Jumat (11/3) lalu, Dishub Kota Bandung memberlakukan sanksi bagi pelanggar parkir berupa pemasangan stiker peringatan pada kendaraan yang parkir tidak pada tempatnya. Bahkan, stiker itu akan sulit dilepas. Tujuannya, untuk memberi efek jera bagi pelanggar parkir.

Stiker berwarna putih itu dihiasi dengan huruf besar berwarna merah ’ANDA PARKIR DITEMPAT YANG SALAH’. Tak hanya itu, di bawahnya ada pemberitahuan bahwa siapa saja yang parkir sembarangan akan menyebabkan kemacetan yang memberikan dampak BBM terbuang percuma, efisiensi kerja yang terganggu dan pencemaran lingkungan.

Menurut Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, stiker peringatan parkir tersebut merupakan gagasannya dulu yang kini baru terlaksana. ”Kalau parkir sembarangan, tidak hanya digembok, tapi ditempeli stiker,” ungkap Ridwan Kamil saat ujicoba pemasangan stiker larangan parkir di kawasan Jalan Ahmad Yani, belum lama ini.

Ridwan Kamil menerangkan, ada dua jenis stiker yang dijadikan contoh. Satu stiker masih mudah dicopot, yang satu lagi cukup sulit untuk dilepas. ”Nanti pakai yang ini saja (yang sulit dilepas),” papar Ridwan Kamil.

Kebijakan pemkot Bandung ini sangat diapresiasi Gerakan Bandung Disiplin, sekelompok relawan yang akan mengampanyekan disiplin dalam berlalu-lintas. Koordinator Gerakan Bandung Disiplin, Hendro mengatakan, para relawan terdiri dari berbagai kalangan. Mulai dari pelajar hingga masyarakat umum.

Hendro mengungkapkan, gerakan ini dibentuk untuk mengkampanyekan tertib berlalu lintas. Nantinya para relawan akan turun ke jalan untuk menyosialisasikan disiplin agar tak lagi melanggar aturan lalu lintas yang saat ini masih marak terjadi.

”Kita akan turun ke jalan, aksi mengingatkan kasih tahu mereka seperti harus memakai helm meski hanya ke warung. Agar tidak lagi melanggar aturan lalu lintas apapun,” kata Hendro. (pjk/bbs/fik)

Tinggalkan Balasan