Sriwijaya FC Salahkan Kondisi Lapangan

bandungekspres.co.id, BALIKPAPAN – Sriwijaya FC gagal memenuhi target tiga poin saat bertandang ke markas Persiba Balikpapan. Ya, dalam pertandingan lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) A yang berlangsung di Stadion Persiba, sore kemarin (6/5) itu, Laskar Wong Kito—julukan Sriwijaya FC—hanya meraih satu poin setelah kedua tim bermain imbang tanpa gol.

Padahal, sebelum pertandingan, pelatih Sriwijaya FC Widodo Cahyono Putra optimistis bisa membawa pulang poin penuh dari kandang tim dengan julukan Beruang Madu tersebut. “Target semua tim memang untuk memenangkan pertandingan. Tapi, ternyata target itu tidak bisa tercapai,” sesal Widodo.

Meski begitu, pelatih asal Gresik itu menilai Firman Utina dan kawan-kawan sudah bermain maksimal dan mau bekerja keras sepanjang laga. Apalagi, penampilan tuan rumah juga diluar perkiraan, yaitu bermain dengan agresifitas tinggi dan memberikan tekanan sepanjang pertandingan.

Dari statistik pertandingan, Persiba bahkan menguasai 60 persen pertandingan. Bahkan Persiba menciptakan  10 peluang dengan enam tendangan ke arah gawang. Sementara Sriwijaya FC hanya mampu mencetak 8 peluang dengan tiga tembakan ke arah gawang. ”Ini karena kondisi lapangan yang keras dan tidak rata membuat pemain tidak mampu menerapkan strategi dengan baik,” keluh Widodo.

Pelatih Persiba Jaino Matos merasa puas dengan hasil tersebut. Bagi pria asal Brasil itu, sukses mengamankan satu poin melawan tim sekelas Sriwijaya FC adalah hasil maksimal. Apalagi tim yang dia besut itu baru terbentuk beberapa pekan sebelum kompeptisi berjalan.

Selain itu, mereka juga sudah harus bekerja keras melawan dua tim raksasa di awal kompetisi. Di pertadingan perdana, Persiba bertandang ke markas Arema Cronus, dan harus pulang dengan kepala tertunduk lantaran kalah 0-2. ”Kali ini, kami lawan tim besar lainnya. Dengan materi pemain seadanya dan persiapan mepet, bagi saya ini bukan hasil yang buruk,” ujar Jaino.(ben/ndu/jpg/tom/asp)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan