Polres Cimahi Siagakan Tim Taktis

bandungekspres.co.id, CIMAHI – Jajaran Polisi Resort Cimahi membentuk unit khusus respon cepat yang dinamai Tim Taknis 37. Unit khusus dibentuk untuk penanggulangan kejahatan.

Kapolres Cimahi AKBP Ade Ary Syam mengatakan, arti taktis adalah segala tindakan kepolisian yang dilaksanakan secara tactical atau menggunakan siasat. Sedangkan 37 adalah kode kesatuan Polres Cimahi. ”Anggota tim taktis yang berjumlah 9 orang direkrut dari beberapa satuan fungsi di Polres Cimahi yang diseleksi, tim ini dibentuk Agustus 2016 lalu, ” terang Ade kepada wartawan, kemarin (23/12).

Disebutkannya, tim taktis dibekali oleh kemampuan beladiri tangan kosong dan kemampuan menggunakan alat khusus kepolisian. Seperti borgol, pistol kejut listrik, gas gun, road blocker dan drone pengintai. Mereka juga dilengkapi standar perlengkapan perorangan seperti helm taktis, kacamata anti balistik, masker penutup wajah, rompi anti peluru,senapan panjang dan pendek.

Ade Ary melanjutkan, mereka dibekali pula kemampuan medical tactis untuk untuk memberikan pertolongan pertama. Untuk kecepatan mendatangi lokasi tertentu mereka menggunakan dua unit sepeda motor trail dan kendaraan tim yang dilengkapi alat alat khusus.

Tim taktis bertindak berdasarkan Peraturan Kapolri Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penggunaan Kekuatan dalam tindakan Kepolisian.  Sebelum bergerak ke lokasi sasaran, tim ini harus menempuh beberapa tahapan. Di antaranya, kehadiran polisi di tengah masyarakat, menerima perintah lisan, penggunaan kendali tangan kosong lunak,penggunaan kendali tangan kosong keras,  penggunaan alat khusus kepolisian dan  penggunaan senjata api.

Menghadapi pengamanan Natal dan Tahun Baru, Kapolres Cimahi menyiagakan tim ini 24 jam untuk menanggulangi ancaman.Bahkan, sebanyak 900 personel untuk menjaga keamanan dan ketertiban di sejumlah titik di wilayah Bandung Barat dan Kota Cimahi selama libur akhir pekan yang bertepatan dengan perayaan Natal.

Sembilan diantaranya merupakan tim taktis yang akan bertugas untuk merespon dengan cepat jika terjadi gangguan keamanan dan ketertiban. ”Dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama libur panjang, selain personel dari kepolisian, pihaknya pun melibatkan sedikitnya 50 anggota TNI dan 300 Satpol Polisi Pamong Praja (Satpol PP) serta Organisasi Kemasyarakat (Ormas).” pungkasnya. (bun/nit)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan