Persib Amankan 3 Poin Tandang

”Ini sesuai prediksi kita. Ada Sergio, (Vladimir) Vujovic dan (Yanto) Basna, sedangkan PS TNI enggak ada pemain yang tinggi, masak kita enggak bisa cetak gol dari crossing,” tutur Djanur.

Kendati unggul, kubu lawan menurut Djanur, bukan tanpa perlawanan. PS TNI mampu membuat gebrakan dan skuatnya sedikit kalang-kabut terutama setelah turun minum. Secara keseluruhan, dia menilai kedua tim tampil menghibur.

Soal babak kedua tak ada gol, Djanur menampik sengaja mengendurkan serangan. Dikatakan, tim lawan bermain spartan sehingga Persib harus mensiasati dengan sedikut menurunkan tempo.

”Di babak kedua tekanan PS TNI memang meningkat, sehingga kami menurunkan tempo agar tidak terburu-buru. meski begitu, ini menjadi bahan evaluasi kita, sepertiap pertandingan meski menang tetap kita lakukan evaluasi,” ungkap Djanur.

Sementara itu, asisten Pelatih PS TNI Edi Syahputra, mengatakan, anak asuhnya bermain jauh dari harapan. Pada laga pamungkas putaran pertama Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016 itu, instruksi yang diberikan tim pelatih tidak berjalan dengan baik. Sehingga Persib bisa memanfaatkan itu untuk mencetak tiga gol, melalui Ki Jeffrey Kurniawan (19′) dan Sergio van Dijk (22′, 34′).

”Pertadungan ini tidak seperti biasanya, karena di babak pertama kita kehilangan ciri khas main. Sebelumnya kita instruksikan untuk press tapi pemain Persib bisa mudah menekan,” kata Edi setelah laga.

Edi menambahkan, skuad Persib yang dihuni pemain berpengalaman membuat tim berjuluk Maung Bandung ini bisa dengan mudah menekan pertahanan anak asuhnya dan mencetak gol.

”Anak-anak bermain jauh dari harapan, Persib main bagus malam ini faktor pengalaman juga menentukan. Salut pada Persibn kita akui kita kalah,” tuntas dia. (rhn/vpc/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan