bandungekspres.co.id– Warga Kota Cimahi menyampaikan kekecewaannya terkait dengan perbaikan Jalan Martanegara tepatnya menuju pintu tol Baros. Pasalnya, pekerjaan jalan yang telah dilakukan itu tidak tuntas, lantaran masih banyak kerusakan.
Salah seorang warga Jalan Mahar Martanegara, Kampung Hunung Kulon RW 05 Kelurahan Utama, Deni Ukri mengungkapkan, perbaikan jalan yang dilakukan di lokasi tersebut masih menyisakan persoalan. Sebab, genangan air di pertigaan Jalan mahar Martanegara menuju akses Tol Baros masih saja terjadi.
”Sejak lama jalan tersebut mengalami kerusakan akibat genangan air. Sekarang usai jalan tersebut ditinggikan dan dibeton, genangan tersebut masih saja terjadi, hal ini sangat mengganggu kenyamanan berkendara,” ujar Deni, kemarin (1/2).
Menurut dia, bila msuim penghujan tiba, saluran air yang dibangun dipinggir jalan sering terhambat. ”Kami berharap perbaikan jalan tersebut jangan hanya dilakukan untuk menyerap anggaran saja, tetapi harus bisa menyelesaikan akar masalah yang terjadi,” paparnya.
Selain soal genangan air, ketinggian posisi jalan pun tidak rata. Ini tentu saja sangat berbahaya bagi para pengguna jalan.
”Posisi jalan yang di cor itu ketinggiannya tak sama, sehingga kalau pengendara sepeda motor melintas dikhawatirkan terjadi kecelakaan. Kalau sudah ada korban siapa yang harus bertanggung jawab?,” tanyanya.
Dia berharap Dinas PU Provinsi Jawa Barat atau Dinas PU Kota Cimahi melakukan peninjauan lapangan supaya dapat dicarikan solusi untuk mengatasi persoalan tersebut.
Sebelumnya, Ketua Komisi III DPRD Kota Cimahi Purwanto menyebutkan, saat melakukan pantauan di lapangan, pihaknya menemukan pengerjaan proyek jalan yang belum memuaskan. ”Ini sudah dipertanyakan kepada Dinas PU dan SKPD terkait, namun belum ditanggapi. Kita ingin ke depan pekerjaan infrastruktur seperti jalan ini dilaksanakan dengan baik,” pungkasnya. (bun/asp)