bandungekspres.co.id, SOREANG – Menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1437 H, pemerintah Kabupaten Bandung terus memantau Jalan Cukang Monteng Kamojang, Kecamatan Ibun. Pasalnya jalan baru ini diyakini akan semakin banyak dikunjungi masyarakat.
Saat ini, kondisi jalan sudah selesai dikerjakan dengan baik, sehingga jalur tersebut menjadi jalur alternatif untuk para wisatawan yang datang kawah Kamojang. Karenannya lebaran nanti, lokasi baru ini akan semakin banyak dikunjungi para wisatawan.
”Kawah ini menjadi daya tarik wisata sejak beberapa puluh tahun lalu, sehingga dengan rampungnya jalan dan jembatan cukang Monteng ini makan para wisatawan yang datang dari arah Kecamatan Majalaya, Ibun dan sekitarnya dengan melalui jalur tersebut. Untuk itu saya yakin daya tarik pariwisata di Kabupaten Bandung ini akan semakin pesat,” terang Ketua Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar) Kabupaten Bandung H Dodi Abdurahman kepada Bandung Ekspres kemarin.
Dia menjelaskan, banyak yang datang ke lokasi itu karena jalannya yang baru, serta tantangannya semakin berkurang. Sehingga masyarakat semakin mudah menjangkau akses pariwisata Kamojang.
”Jembatan Cukang Kawah Kamojang berpotensi menjadi objek wisata favorit wisatawan dan semakin dibanjiri pengunjung. Apalagi tahun 2016 ini jalan Cukang Monteng ini benar-benar Rampung di bangun,” tegas H Dodi.
Hal senada ditegaskan kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispopar) Kabupaten Bandung H Akhmad Johara. Dia mengatakan, selain memiliki pesona eksotis dengan beberapa kawahnya yang unik, Kawah Kamojang juga akan semakin menyedot perhatian karena infrastruktur jalan ke daerah tersebut terus dibenahi Pemerintah Kabupaten Bandung.
”Jalan ini akan memudahkan perjalanan ke Kawah Kamojang atau ke Kota Garut. Bahkan jalan inipun memiliki pemandangan yang juga memesona. Sehingga bila melalui jalur ini, wisatawan akan disuguhi pemandangan nan indah ke arah Majalaya. Di jalur ini pun dibangun jembatan Cukang Monteng sepanjang 100 meter,” jelas Akhmad.
Dinas Bina Marga Kabupaten Bandung dan Dinas Perhubungan melalui Kabid Lalu Lintas memantau perkembangan perbaikan jalan baru itu. Dengan pemantauan itu pihak dua dinas itu akan semakin mengtahui dan melaporkan kegiatan yang dilakukannya itu.
