bandungekspres.co.id, TASIKMALAYA – Kota Tasikmalaya dipilih menjadi titik ketujuh rangkaian perjalanan MLD Spot Stage Bus Jazz Tour 2016 setelah Jakarta, Bekasi, Bandung (Braga dan Ciwalk red), Jatinangor hingga Cirebon. Sebuah bis yang didatangkan khusus dari Belanda itu singgah di pelataran Asia Plaza, Jalan HZ Mustofa, Kota Tasikmalaya Sabtu (30/4) disulap menjadi stage mini yang menyajikan alunan musik jazz.
Event tersebut menghadirkan musisi papan atas Sierra Soetedjo dan Dikta Project. Selain itu, MLD Spot Stage Bus Jazz Tour 2016 edisi Tasikmalaya ini juga memberikan wadah bagi band komunitas agar dapat berekspresi dan berinteraksi dengan musisi kelas. Sebuah usaha bagus untuk mengapresiasi jazz dan mengembangkan talenta-talenta muda.
Meskipun suasana sempat diselimuti hujan, namun penonton tetap bertahan untuk menikmati sajian musik yang berkualitas. Hal itu pun dibuktikan kala penyanyi jazz lulusan Western Australia Academy of Performing Arts, Sierra Soetedjo naik pentas.
Penyanyi yang mulai dikenal saat menjadi tandem duet di album ketiga Tompi ini melanjutkan penampilannya dengan membawakan lagu-lagu dari album pertamanya Only One (2011). Judul-judul seperti The Only One dan I Love You sukses membuat pasangan-pasangan muda yang menonton terlena. Sierra juga memanfaatkan moment sempurna malam itu untuk membawakan lagu terbarunya, The Other Half of You. Lagu bernuansa romantis ini diciptakan oleh Abdul dari Abdul and The Coffee Theory.
Penampilan Sierra yang ’bercahaya’ malam itu diakhiri dengan lagu Save The Last Dance yang benar-benar membuat penonton tak kuasa untuk ikut bergoyang. Selain Sierra Soetedjo, sambutan serupa pun diberikan kepada Dikta Project. Sebuah proyek musik milik vokalis Yovie and Nuno beraliran blues, soul dan funk. Musisi bernama lengkap Pradikta Wicaksono ini sukses menjadi penutup perhelatan MLD Spot Stage Bus Jazz Tour 2016 edisi Tasikmalaya dengan gegap gempita.
Yudi Wate Angin, selaku perwakilan MLDSPOT Tasikmalaya mengatakan, sangat senang dengan adanya gelaran Stage Bus Jazz Tour 2016. Pasalnya ini merupakan kali pertama diadakan di Tasikmalaya.
”Kami sangat merespon dengan adanya gelaran ini, sesuatu hal yang sangat luar biasa bagi kami apalagi event perdana diadakan di Plaza yang mana merupakan tempat nongkrong anak-anak muda Tasik. Sasaran audiencenya tentu sangat tepat untuk memasyarakatkan jazz,” katanya kepada wartawan di sela acara.