Lebih Rileks Jelang Lawan Hidup Mati

bandungekspres.co.id, BULACAN – Indonesia akan menjalani pertandingan hidup dan mati melawan Singapura di di  babak penyisihan grup A Piala AFF 2016 Jumat besok (25/11). Kendati begitu, sang pelatih Alfred Riedl dan kawan-kawan enggan membiarkan penggawa Garuda — julukan Timnas – berada dalam kondisi underpresure.

Itu terlihat dari cara dia memberikan program latihan kepada Boaz Solossa dan kawan-kawan di Rizal Memorial Stadium, pagi kemarin (23/11). Para pemain hanya  terlihat beberapa kali melakukan passing dan shoting ke gawang yang dikawal oleh Andritany Ardhiyasa dan Teja Paku Alam secara bergantian dengan sesekali terlihat canda antara mereka. Suasana latihan sangat ganyeng.

Sementara di sisi lain, sebelas pemain yang menjadi starter ketika ditahan imbang 2-2 oleh Filipina dua hari lalu, hanya menjalani stretching ringan sebagai bagian dari program recovery otot. ”Kami memang harus menciptakan kondisi serileks mungkin dalam tim ini. Dan, itu bisa terjadi dalam program latihan seperti ini,” kata Alfred Riedl.

Dalam program latihan tersebut, semua pemain kelihatan bugar dan menjalani latihan secara normal. Kecuali Rizky Pora dan Stefano Lilipaly yang harus diberikan kesempatan latihan terpisah dengan didampingi oleh psioterapis timnas Immanuel Manulang lantaran bermasalah dengan kebugaran.

Stefano diketahui mengalami bengkak di engkel bagian kiri, sementara Rizky mengalami memar di otot bagian paha kanan. Kondisi fisik yang kurang bugar tersebut membuat kedua pemain terlihat pincang kalau melakukan joging. Tapi, Riedl memastikan bahwa kedua pemain itu baik-baik saja.

”Tentu akan menjadi masalah jika ada yang tidak bisa bermain dalam laga melawan Singapura nanti. Dan, tentu, sudah pasti kami harus melakukan rotasi,” ujar pelatih berusia 66 tahun itu.

”Saya juga tidak risau karena kami punya beberapa pemain yang bagus untuk bisa menggantikan posisi mereka,” tegasnya.

Stefano sendiri mengakui bahwa ada problem di kaki kirinya akibat benturan dengan pemain Filipina di pertandingan terakhir. Namun, gelandang bertahan Teltsar FC di kompetisi kasta kedua liga Belanda itu mengatakan, masih bisa memberikan penampilan terbaik saat melawan Singapura nanti.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan