Kompany Menepi, City Merugi

City lolos agregat 3-1

Kapten Manchester City Vincent Kompany dengan kokoh menghadang pergerakan gelandang Dynamo Kiev Denys Garmash di menit keenam.

Namun ketika membalik badan, Kompany langsung membuang bola, merebahkan diri di lapangan lalu menutup wajahnya. Akhirnya pada menit ketujuh bek Belgia itu tertatih menepi dan digantikan Eliaquim Mangala.

The Citizens, julukan City, memang menorehkan sejarah pencapaian Liga Champions. Hasil imbang tanpa gol pada second leg 16 besar Liga Champions kemarin (16/3) di Etihad Stadium mengantarkan City buat pertama kalinya ke perempat final liga paling bergengsi Eropa itu.

Seperti dilaporkan The Telegraph kemarin bek berusia 29 tahun itu mengalami cedera betis. Ini adalah cedera ketiga musim ini bagi Kompany. Dan diprediksi Kompany harus menepi minimal selama satu bulan.

“Kami kesulitan untuk mengungkapkan situasi yang kami alami. Di satu sisi tim ini kehilangan sosok pemimpin akan tetapi di bagian lain kami membuat sejarah baru klub,” ucap Manajer City Manuel Pellegrini pasca laga.

Kehilangan Kompany di lini belakang menimbulkan lubang besar dan menganga buat City. Mirror kemarin menulis jika mantan pemain Anderlecht dan Hamburg itu tampil, gawang City dijebol setiap 194 menit sekali. Sementara tanpa Kompany, 65 menit sekali jala City bergetar. “Kami berharap Kompany akan kuat menghadapi kenyataan ini dan kami mendukungnya,” tutur Pellegrini penuh empati.

Pellegrini menganggap cederanya Kompany kali ini adalah ketidak beruntungan nasib. Padahal baru 20 hari lalu bapak dua anak itu pulih dari cederanya. “Sebagai pemain bola Anda akan selalu menempuh resiko setiap pekan atau dan setiap pertandingan yang dilakukan,” tambah Pellegrini.

Dengan hilangnya Kompany maka lini pertahanan City, khususnya posisi bek tengah, kelimpungan. Sebab menyusul Kompany, Nicolas Otamendi pun mengalami cedera.

Pada menit ke-24 di laga kemarin (16/3), bek asal Argentina itu ditarik keluar dan digantikan rekan senegaranya, Martin Demichelis. Otamendi diprediksi paling lama seminggu akan menepi.

Dengan kondisi ini, stok bek tengah City menipis. Yakni Demichelis, Pablo Zabaleta, dan Eliaquim Mangala. Padahal sebelum jeda internasional yang berlansung 21 Maret hingga 1 April mendatang, City akan melakoni big match.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan