Kado untuk Coach Dejan Antonic

Persib 1 Vs PBFC 0

bandungekspres.co.id – Persib Bandung akhirnya bisa merebut kemenangan perdana atas tim Pusamania Borneo FC pada lanjutan babak penyisihan Grup A turnamen Piala Bhayangkara di Stadion Si Jalak Harupat, kemarin (20/3). Gol semata wayang Persib diciptakan Samsul Arif menit 73.

Sebenarnya, sejak menit awal Persib Bandung mendominasi jalannya laga. Bahkan, beberapa peluang juga didapat oleh Samsul Arif dkk. Namun, semua peluang mentah ditangan penjaga gawang Galih Sudaryono.

Selama babak pertama, anak asuh Iwan Setiawan ini terus ditekan oleh Atep cs. Kendati, laga Maung Bandung kontra Pesut Etam pun berjalan keras. Terbukti dari empat kartu kuning yang dikeluarkan Muslimin untuk penggawa PBFC.

Memasuki babak kedua, Persib tidak mengendurkan serangannya. Bahkan semakin menjadi. Beberapa peluang emas tercipta pada babak ini.

Namun penyelesaian akhir masih menjadi persoalan yang kentara terlihat pada malam ini. Dari sekian banyak peluang belum bisa dikonversi menjadi gol.

Hingga sampai pada menit 73, soppoter di Stadion Si Jalak Harupat akhirnya bergemuruh menyambut gol Samsul Arif. Dirinya berhasil menciptakan gol setelah berhasil mengecoh pemain belakang PBFC. Hingga peluit akhir dibunyikan Persib tetap unggul 1-0.

Menanggapi kemenangan Persib Bandung, Asisten Pelatih Persib Heri Setiawan mengatakan persib patut bersyukur. ”Situasi sulit banget, head coac tidak mendampingi tapi dengan kebersamaan dan totalitas kemenangan dapat diraih,” kata Heri usai pertandingan.

Disinggung penampilan PBFC, Heri menilai pemain bertahan Borneo kuat. Kendati terus ditekan, pemain lawan mampu bertahan dengan baik. ”Mereka disiplin. Makanya saya ingatkan kepada Persib untuk berani lawan mereka,” tutur Heri.

”Saya mewakili tim Persib, kemenangan Persib ini kado buat coach yang sedang mendampingi istri. Minta doa untuk bobotoh agar diberi kelancaran untuk coach,” sambungnya.

Dia mengatakan, akan mengevaluasi pertandingan. Hal ini mengacu pada benyaknya peluang yang tidak dikoversi menjadi gol. ”Komitmen awal memaksimalkan pemain diklat, tapi situasi belum memungkinkan,” ujar Heri.

Sementara itu, Pelatih Fisik PBFC Jaino Matos mengatakan, pertandingan melawan Persib cukup berat. Pasukanya sudah berjuang maksimal dengan berbagai tekanan.  ”Kita apreisiasi pemain dengan kondisi mental dan fisik yang lelah,” katanya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan