Jalan Penghubung Tiga Desa Amblas

bandungekspres.co.id, ‪SINDANGKERTA – Jalan Desa Rancasenggang, Kecamatan Sindangkerta amblas pada Kamis (20/10), sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Amblasnya jalan tersebut setelah diguyur hujan deras yang membuat kondisi jalan rusak dan amblas. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kondisi jalan saat ini hanya bisa dilalui kendaraan roda dua.

‪Kapolsek Sindangkerta AKP Caca Supriatna mengungkapkan, amblasnya jalan tersebut membuat jalan tidak bisa dilalui kendaraan mobil. Jalan tersebut menghubungkan tiga desa, yaitu Desa Rancasenggang-Desa Wangunsari-Desa Buninagara di Kecamatan Sindangkerta.

”Saat ini jalan tidak bisa dilalui roda empat karena jalannya memang amblas dan rusak,” kata Caca kepada wartawan, kemari (20/10).

‪Caca menyebutkan, jalan yang berdampingan dengan aliran sungai tersebut, amblas sepanjang 40 meter dengan tinggi ke dalaman 10 meter. Keadaan ini berdampak pada perekonomi warga. Terutama saat akan mendistribusikan hasil tani.

”Akibat amblasnya jalan, warga jadi terhambat total, terutama saat akan mengirim hasil taninya, karena ini jalan utama,” ujarnya

‪Saat ini, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan kepala desa setempat, musyawarah pimpinan kecamatan (Muspika), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat dan Dinas Pekerjaan Umum (PU).

‪Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Bandung Barat Dicky Maulana mengatakan hal yang sama. Saat ini pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Bina Marga untuk perbaikan jalan tersebut.

”Kita upayakan penanganan ini bisa cepat agar warga juga bisa beraktivitas dengan normal,” ungkapnya.

Berdasarkan data yang dihimpun, sepanjang bulan Oktober BPBD Bandung Barat mencatat ada 19 kejadian bencana pada 9-10 Oktober 2016. Di antaranya 17 kejadian merupakan kejadian bencana tanah longsor dan dua kejadian lainya merupakan bencana luapan air. Bencana tersebut tersebar di sejumlah titik seperti 2 titik di Lembang, 3 titik di Padalarang, 3 titik di Cipatat dan sisanya di Saguling. (drx/nit)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan