Industri Kopi Puntang menjadi Primadona

bandungekspres.co.id, CIMAUNG – Eksistensi petani menjadi sebuah keharusan bagi kelangsungan hidup manusia. Begitu yang disampaikan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan pada pembukaan acara Saresehan urang Gunung yang digelar Petani kopi di Puntang Jaya Kecamatan Cimaung Kabupaten Bandung belum lama ini.

”Produk petani merupakan harga kehidupan, bukan harga ekonomi. Eksistensinya sepanjang masa yang harus kita pertahankan. Karena petanilah semua kebutuhan hidup terpenuhi,” ungkap gubernur yang biasa dipanggil Kang Aher ini.

Pada kesempatan itu, Aher menyampaikan apresiasinya kepada para petani dan berharap saerehan ini bisa menjadi ajang peningkatan mutu industri kopi di Jawa Barat khususnya Kabupaten Bandung.

Ungkapan yang sama disampaikan pula oleh Bupati Bandung H. Dadang M Naser. Menurutnya, apresiasi dan dukungan harus terus diberikan bagi para petani, karena Kabupaten Bandung patut berbangga atas kemenangan Ayi Sutedja sebagai petani kopi yang mendapatkan penghargaan di tingkat dunia.

”Dalam ajang Specialty Coffee Association of America (SCAA) Expo 2016, 14-17 April 2016 lalu, kopi yang ditanam Ayi di lembah Gunung Puntang menjadi yang terbaik dalam uji cita rasa dan harga lelang. Beras biji kopi Ayi mendapat nilai 86,25 dengan harga lelang 55 dollar Amerika Serikat per kilogram, “ ungkap Dadang sambil menunjukan biji kopi preanger milik Ayi Sutedja.

Dadang mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bandung khususnya yang hadir pada acara tersebut, agar saling menguatkan komitmen terhadap produk-produk sendiri. ”Selain meningkatkan perekonomian, melalui Komitmen ini dilakukan agar pengusaha industri, masyarakat dan petani bisa menumbuhkan kemitraan jangka panjang agar Leuweung Hejo Rakyat Ngejo, “ imbuhnya.

”Pencapaian ini yang membuat kopi produksi Ayi terpilih sebagai satu dari 20 kopi terbaik Indonesia untuk tampil dalam ajang SCAA. Seleksi dilakukan terhadap 74 sampel kopi dari berbagai daerah oleh Kementerian Perdagangan RI dan Gabungan Eksportir Kopi Indonesia yang didukung Caswell Coffee, lembaga penjamin mutu produk kopi dengan sertifikat internasional, dan kita pautu berbangga hati,” pungkas Dadang.

Pada kesempatan itu pula Dadang didampingi CEO SCOPI (Sustainable Coffee Platform of Indonesia) Veronica Herlina menjelaskan, perjalanan kopi Gunung Puntang di Amerika. Kopi Gunung Puntang produksi Ayi unggul ketimbang kopi-kopi lain dari berbagai daerah Indonesia yang lebih dulu populer, kata Dia Perjalanan Ayi memenangi kompetisi di Atlanta ini dimulai dengan keikutsertaannya di Jakarta International Expo 2015. Dalam ajang ini, kopi Ayi meraih nilai tertinggi (85,3). (gun/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan