Dejan Ingin Terapkan Permainan Cepat

Sudah Mulai Padu

ALENATORE Maung Bandung Dejan Antonic menilai anak asuhnya sudah mulai paham karakter permainan yang diinginkannya. Pria asal Serbia tersebut memang mau timnya tidak memberikan ruang bagi lawan menguasai bola dan menekan sejak awal. Meski begitu Dejan mengaku strategi miliknya belum berjalan mulus. Pasalnya untuk melakukan pressure dengan stabil selama 90 menit, dibutuhkan stamina yang prima.

Step by step kita bisa perbaiki dan bikin lebih bagus. Kita masih belum 100 persen kalau mau main seperti ini, karena model yang ini mau main susah sekali itu. Pemain harus peak 100 persen dan sekarang kita belum. Of course itu normal dan puji tuhan kita bulan depan sudah 100 persen,” ujar Dejan saat diwawancara di Stadion Siliwangi, kemarin (3/2).

Selain itu Dejan pun ingin pemainnya cepat melakukan serangan balik, tapi tidak melancarkan serangan dengan terburu-buru. Karena dengan begitu ball possesion akan cepat hilang dan otomatis stamina pemain pun akan terkuras untuk merebut bola dari lawan. Hal itu pun masih menjadi bahan evaluasi utama Dejan dan tim pelatih. Baginya jika kejadian itu terjadi di liga, skema tersebut bisa menjadi bumerang bagi Persib.

”Lagi, cuma kita harus lebih sabar jangan hilang bola cepat karena kalau kita hilang bola hilang stamina. Kalau lawan tim-tim besar itu berbahaya. Uji coba kakinya masih berat dan udah lama main 90 menit seperti di Bali,” paparnya.

Gelontoran 4 gol di laga kontra Song FC pun sebenarnya tidak sesuai dengan jumlah peluang yang tercipta. Beberapa kali pemain depan Maung Bandung mendapat kans terbuka di mulut gawang namun gagal berbuah hasil. Namun bagi Dejan hal tersebut tidak menjadi masalah berarti karena yang terpenting baginya, aliran bola bisa menghasilkan situasi yang berbahaya di pertahanan lawan.

”Banyak peluang, saya senang banyak peluang. Jadi saya bilang ini tim benar-benar main bola, kalau tidak ada bikin chance berarti kita tidak main bagus. Tadi ada Samsul beberapa (peluang), Yandi, Tantan juga tapi ga apa-apa puji tuhan nanti lebih bagus,” ulasnya. (smm/asp)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan