bandungekspres.co.id – Real Madrid memastikan diri melaju ke-14 partai final Liga Champions usai menyingkirkan Manchester City dengan skor 1-0 di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (5/5). Beragam fakta menarik dan rekor diciptakan oleh anak asuh Zinedine Zidane ini.

Klub berjuluk El Real ini berhasil memastikan ke partai puncak lewat gol bunuh diri Fernando pada menit ke-20. Madrid bisa dikatakan cukup sukses lantaran sudah memperoleh 14 partai final, 10 di antaranya berbuah juara.

Fakta dan rekor bermunculan seiring keberhasilan raksasa Spanyol ini. Salah satunya, mereka sukses mengulang partai final 2014 lalu kala bertemu tim sekota, Atletico Madrid. (ies/JPG)

Berikut adalah fakta menariknya:

Zinedine Zidane mencatatkan diri sebagai pelatih asal Prancis kedua yang mencapai final UCL setelah Arsene Wenger bersama Arsenal 2006 lalu.
Zidane juga menjadi pelatih ke-14 yang melaju ke final dengan dua posisi, yakni, jadi pemain dan pelatih di Liga Champions
Kesuksesan meraih 14 partai puncak membuat Madrid menjadi klub tersukses sepanjang sejarah.
Real Madrid sendiri untuk kali pertama melaju berkat gol bunuh diri sepanjang sejarah.
Kiper Madrid, Keylor Navas menyamai rekor Santi Canizarez pada 2000-01 dengan mencatatkan 9 clean-sheet dalam satu musim Liga Champions.
13 dari 12 pertandingan, tim Spanyol sukses menyingkirkan wakil Inggris.
Madrid juga mencetak sejarah menjadi tim paling susah dibobol. Mereka mencatatkan 84 clean-sheets lebih banyak dariklub lain.
Real Madrid telah mencetak 19 gol dan kebobolan 0 di Santiago Bernabeu pada Liga Champions musim ini.
Ini adalah 3 kali pengulangan final yang sama dari dua tahun sebelumnya. Atletico vs Real Madrid mengikuti Milan v Liverpool (2005 & 2007) dan Barca v Man Utd (2009 & 2011)
Uniknya, dua tim Madrid ini sukses menggagalkan dua pelatih Manchester City ke final. Pep Guardiola yang notabene manajer musim depan City dikalahkan Atletico, sedang Manuel Pellegrini kandas oleh Madrid.
Ketika tampil di Spanyol, City memang menorehkan hasil yang buruk. Dalam lima kunjungan terakhirnya, mereka menelan empat kekalahan.