Argentina vs Cile: Sudah Saatnya Messi

bandungekspres.co.id – 28 trofi, termasuk delapan gelar La Liga dan empat trofi Liga Champions, serta lima kali menyabet FIFA Ballon d’Or cukup untuk menggambarkan kehebatan seorang Lionel Messi bersama Barcelona.

Sempat bersinar bersama tim U-20 dan U-23 dengan menyabet Piala Dunia U-20 2005 Belandang, dan medali emas Olimpiade Beijing 2008, julukan Messi, La Pulga Atomica, seolah tidak berlaku di tim senior.

Hanya dua predikat runner up, Piala Dunia 2014 dan Copa America tahun lalu yang mampu dibawa pulang Messi.

Hal ini sempat membuat Messi marah karena mendapat sindiran bahwa dia hanya loyal kepada klubnya, Barcelona, dan bukan kepada Argentina.

Karena itu, ketika Argentina kembali bentrok dengan Cile pada final Copa America Centenario besok pagi di MetLife Stadium (siaran langsung Kompas TV pukul 07.00 WIB), ini menjadi saat yang tepat bagi La Pulga untuk membungkam kritik sekaligus menyempunakan koleksi trofinya.

Si kidal pun menyambut final dengan berada peak performance-nya. Selain ditahbiskan sebagai top assist sepanjang masa Copa America (11 assist) dan pemain tersubur Argentina (54 gol), usia Messi genap 29 tahun Jumat kemarin (29/6).

Kiper Argentina, Sergio Romero mengatakan, perayaan ulang tahun Messi bakal sempurna jika bisa mengakhiri dahaga gelar Argentina dalam 23 tahun terakhir.

”Meski sebenarnya dia (Messi) tidak perlu membuktikan apapun karena dia adalah pemain terbaik dunia,” puji Romero dalam wawancaranya dengan AS.

Messi sendiri mengatakan, skuadnya mungkin boleh tersenyum karena sejak kekalahan menyakutkan dalam adu penalti dengan skor 1-4 di final tahun lalu, Argentina sukses dua kali mempermalukan skuad besutan Juan Antonio Pizzi tersebut.

Imbasnya, kepercayaan diri Argentina untuk bisa merebut gelar Copa America semakin membubung. ”Namun, mereka adalah tim komplet,” kata Messi kepada Four Four Two.

Messi merujuk kepada empat laga terakhir Cile yang berbuah kemenangan meyakinkan sejak kekalahan 1-2 atas Argentina di partai pembuka Grup D (7/6). Termasuk kemenangan besar 7-0 dari Meksiko di perempat final (19/6).

”Ini menjadi kesempatan kedua bagi kami. Kami pun tidak boleh melewatkannya,” tegas pemain yang sudah mengemas 55 gol dari 112 caps itu.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan