Alokasi Dana CSR Perusahaan Masih Kecil

bandungekspres.co.id – Dana Coorperate Social Responbility (CSR) yang disalurkan oleh perusahaan-perusahaan di Jawa Barat dinilai Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan relatif masih kecil. Menurutnya, kondisi ini tidak sebanding dengan jumlah perusahaan di Jabar baik BUMN, BUMD dan Swasta yang mendirikan perusahaan dan pabriknya di Jabar.

Namun demikian, dirinya masih berbaik sangka kepada perusahaan-perusaan tersebut dan menganggapnya sudah menyalurkan dana CSR di lingkungan perusahaan itu berdiri khususnya untuk masyarakat di sekitarnya.

Heryawan menyebutkan, sejak 2015 hingga kini, nilai CSR yang tercatat pihaknya mencapai Rp 100,52 miliar. Jumlah ini berasal dari sekitar 55 perusahaan besar yang tergabung dalam Forum CSR Jabar dari total perusahaan yang tergabung berjumlah 77 perusahaan.

”Ya ini termasuk perusahaan kawasan industri dan jumlah ini lumayan besar apalagi kalau 26 perusahaan sisanya melaporkan penyaluran CRS nya,” jelas Heryawan ketika ditemui di halaman Gedung Sate usai pemberian penghargaan kepada perusahaan dalam penyaluran CSR kemarin (2/3).

Heryawan menilai, keberadaan dana CSR sangat membantu pemerintah dalam melaksanakan pembangunan. Terlebih, kekuatan anggaran APBD pemerintah terbatas. Namun dari sisa perusahaan yang belum melaporkan itu dirinya merasa optimistis jumlah ini akan terus bertambah.

Pria yang akrab disapa Aher ini menegaskan, dalam pengelolaannya dana CSR, Pemprov Jabar hanya memberikan data dan jenis kegiatan apa saja yang bisa dibantu CSR.

Selain itu, peran pemprov hanya sebagai fasilitatator dan ikut melakukan pengelolaan dan CSR ini sebab dana CSR yang diberikan perusahaan-perusaan tersebut tidak akan mampir dulu ke APBD.

”Jadi tidak ada uang sepeser pun yang masuk ke provinsi, tidak menerima,” cetus dia.

Pemprov Jabar melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapedda) hanya memberikan data atau program-progran mengenai daerah-daerah mana saja yang dibutuhkan masyarakat kepada perusahaan-perusahaan yang mau menyalurkan dan CSR nya. Seperti kebutuhan kesehatan, pendidikan, penataan lingkungan dan sebagainya.

Untuk itu, dirinya mengajak kepada kepada perusahaan – perusahaan yang ada di Jabar agar secepatnya melakukan koordinasi dengan pemprov Jabar untuk ikut berperan aktif dalam pembangunan di Jawa Barat.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan