bandungekspres.co.id, BANDUNG – Setelah diperkenalkan di empat kota di Jawa Barat di antaranya Bogor, Bekasi, Depok dan Bandung, PT Daya Adicipta Motora (DAM) selaku distributor utama sepeda motor dan suku cadang Honda di Jawa Barat resmi mengumumkan harga All New Honda CBR250RR di Jawa Barat.
Menurut General Manager Motorcycle Sales, Marketing & Logistik DAM Lerri Gunawan, All New Honda CBR250RR tersedia dengan dua tipe yakni standar (STD) dipasarkan dengan harga on the road (OTR) Bandung Rp 63 juta dan ABS dipasarkan dengan harga Rp 69 juta OTR Bandung dengan pilihan warna anchor graymetallic dan mat gunpowder black metallic. Sementara warna Honda Racing Red tipe STD dipasarkan dengan harga Rp 63,6 juta OTR Bandung dan tipe ABS Rp 69,6 juta OTR Bandung.
”All New Honda CBR250RR hadir dengan model terbaik dikelasnya sebagai mahakarya anak bangsa. Kami menargetkan penjualan All New Honda CBR250RR sebesar 400 unit perbulan untuk pasar Jawa Barat,” ujar Lerri menambahkan.
All New Honda CBR250RR menghasilkan tenaga maksimal 27,1 kW (36,8 PS)/12.500 rpm dan torsi maksimum hingga 22,5 Nm (2.29 kgf.m)/10.500 rpm berkat penyematan mesin generasi terbaru 250cc liquid-cooled 4-stroke DOHC 8-valve, paralel twin cylinder. All New Honda CBR250RR menjadi model teringan di kelasnya dengan bobot 165 kg untuk tipe STD dan 168 kg untuk tipe ABS berkat penyematan rangka teralis terbaru dan mesin compact.
Motor sport terbaru Honda ini juga didukung dengan bobot ringan dan bertenaga, akselerasi All New Honda CBR250RR sangat luar biasa. Motor ini hanya butuh waktu 8,65 detik untuk mencapai jarak 200m dan mampu mencapai kecepatan puncak hingga 170 kpj (kilometer per jam). Keseluruhan konsep Total Control sebagai filosofi dasar dari pengembangan motor supersport Honda tidak hanya menghadirkan akselerasi tinggi namun juga memberikan pengendara performa yang menyenangkan.
”Hingga saat ini, total indent All New Honda CBR250RR di Jawa Barat mencapai 656 unit. Kota Bandung menjadi penyumbang terbesar untuk pemesanan All New Honda CBR250RR di Jawa Barat, sementara kontributor lainnya adalah Bekasi, Bogor, dan Depok,” ujar Lerri.
