bandungekspres.co.id– Rencana Pembangunan Terminal Tipe C yang akan dilakukan di samping SDN Cibeureum Mandiri 1 Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan menuai pro kontra. Tokoh Pemuda Kota Cimahi Dedi Rahardja mengungkapkan, pihaknya merasa bangga dengan rencana pembangunan terminal di wilayah tersebut, karena selain akan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dibidang lalulintas, juga mengurangi kemacetan di daerah Cimindi.
”Namun, dibalik kebanggaan tersebut, kami juga kecewa dengan pemilihan lokasi pembangunan terminal tersebut,” katanya, kemarin (11/11).
Dirinya menilai, saat ini Kota Cimahi mengalami kemajuan dalam hal pembangunan infrastruktur dan lainnya. Namun dirinya mengkritik Pembangunan yang dilakukan seperti tidak terarah. Sebagai contoh rencana pembangunan terminal di halaman Sekolah, yang akan berdampak kepada lingkungan sekolah.
”Bagaimana jadinya anak didik yang mau menuntut ilmu bising dengan suara kendaraan yang keluar masuk terminal,” jelasnya.
Untuk itu dirinya berpesan agar pemkot terlebih dahulu merenovasi SD Mandiri 1 yang sudah hampir tujuh tahun lamanya terbengkalai.
”Sebaiknya Pemkot Cimahi menyelesaikan dahulu pembangunan sekolah tersebut, karena sangat dibutuhkan untuk proses belajar mengajar di sekolah,” paparnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Dinas Perhubungan Kota Cimahi pada tahun ini akan membangun terminal tipe C untuk angkutan dalam kota sekaligus meningkatkan pelayanan transportasi kepada masyarakat dan mengurangi kemacetan. ”Pembangunan terminal di Cimindi akan kami laksanakan mulai akhir tahun ini juga, hal ini untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Karenanya kami mohon dukungan dari semua pihak terkait dengan pembangunan terminal ini,”kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Cimahi, Ison Suhud, saat sosialisasi Rencana Pembangunana Terminal Cimindi, di aula Kecamatan Cimahi Selatan, belum lama ini. (bun/asp)