Real Tidak Layak Final

Lagi-lagi Ancelotti hanya mengucapkan maaf atas kekalahan di kandang sendiri ini. Dia beralasan, anak asuhnya sedang masuk dalam krisis konfidensi. ”Problem itu kami dapat di semua aspek. Kegarangan, semangat juang, konsentrasi, baik menyerang ataupun saat bertahan,” ungkapnya seperti yang dikutip dari Marca.

Ancelotti menyebut timnya layak mendapatkan boo. Namun, untuk ke depan, dia berani menjamin anak asuhnya bakal move on. Terdekat saat menjamu Levante akhir pekan ini. ”Saya masih percaya tim ini masih bisa meningkat, karena saya yang paham dengan apa yang mereka bisa, meski itu tidak terbukti saat ini,” lanjutnya.

Kekalahan atas The Royal Blues, julukan Schalke, melanjutkan hasil negative Real di dua laga sebelumnya. Seperti saat ditahan Villarreal 1-1 (2/3) dan tumbang di tangan Atletico Bilbao 0-1 (8/3). Akan tetapi, menurut Casillas, kekalahan dari Schalke-lah yang paling membuat mereka harus introspeksi.

Drama di Bernabeu dianggapnya bukan standart permainan Real. Kepada AS, penjaga gawang berusia 33 tahun ini berharap bisa mengakhiri mimpi buruk Real dalam sepuluh hari terakhir. ”Sekarang yang harus kami pikirkan adalah apa yang terjadi besok. Kami tidak harus menengok ke belakang, sebaliknya rekor 22 kemenangan harus bisa diraih kembali,” koarnya.

Casillas tidak menampik bahwa performa dirinya di bawah mistar juga ikut berpengaruh dengan hasil akhir. Terutama dengan blundernya yang berdampak pada gol pertama Hunter, julukan Huntelaar. Andaikan bola tidak lepas dari tangkapannya, mungkin hasil seri masih bisa dikejar.

Setelah melihat permainan Real, Di Matteo sebagai juru racik Schalke pun bisa menilai bahwa Real sekarang tidak sekuat seperti saat mengusung La Decima musim lalu. Pelatih Italia itu pun lantas membandingkan bagaimana sempurnanya Real saat menyingkirkan Schalke musim lalu dengan agregat 9-2.

Dikutip dari Daily Mail, Di Matteo masih menganggap Real sebagai ancaman bagi klub-klub kontestan Babak Delapan Besar lainnya. ”Di balik hasil malam ini, apa yang mereka tunjukkan dalam dua leg sudah menjadi bukti. Malam ini, mereka hanya bisa membuat sedikit peluang, tapi bisa mendapatkan tiga gol, itu sudah jadi tanda betapa bahayanya mereka,” tegasnya. (ren/asp)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan