CIMAHI – Pemerintah Kota Cimahi telah membentuk 32 Pusat Informasi Konseling (PIK) remaja yang berperan mensosialisasikan tentang kesehatan reproduksi, pergaulan dan kehidupan keluarga berencana untuk mewujudkan generasi bangsa yang baik. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) Kota Cimahi Maria Fitriani mengatakan, 32 kelompok PIK itu menyentuh kalangan remaja tingkat SMA dan sederajat, Perguruan Tinggi dan masyarakat setiap kelurahan di Kota Cimahi.
Menurutnya, jumlah kelompok itu masih kurang jika mengacu jumlah sekolah SMA
sederajat dan Perguruan Tinggi di Kota Cimahi yang cukup banyak. ”Kita di Cimahi baru membentuk 32 kelompok PIK yang bergerak untuk mensosialisasikan tentang generasi berencana,” katanya kemarin (30/5)
Ditambahkannya, Target rencana ingin semua sekolah ada kelompok PIK. ”Tujuannya agar informasi sampai ke semua kalangan,” ujarnya.
Dia mengaku, pihaknya akan terus berupaya mensosialisasikan tentang program generasi berencana termasuk kesehatan reproduksi dengan mendatangi langsung setiap sekolah dan Perguruan Tinggi. Pihaknya juga akan melibatkan kelompok yang sudah tergabung dalam program tersebut untuk mengajak remaja lain dan mahasiswa serta masyarakat umum untuk membentuk kelompok PIK.
”Kita akan terus berupaya karena bagaimana pun generasi bangsa harus dilindungi, dapat informasi yang benar, dan nantinya tidak salah jalan,” katanya.
Dirinya berharap, terbentuknya PIK di semua lapisan masyarakat dapat membentuk remaja sebagai generasi bangsa yang berkarakter, meningkatkan pemahaman kualiatas remaja dan siap menjadi penerus bangsa. ”Bagaimana pun saat ini banyak pengaruh tentang hal-hal buruk, seperti narkoba, dan pergaulan bebas, itu semua harus diantisipasi,” katanya. (gat/fik)