[tie_list type=”minus”] Pesan Penutupan Diklapa dan Diksarcab[/tie_list]
CIMAHI – Sebanyak 371 siswa Pendidikan Lanjutan Perwira (Diklapa) dan 344 siswa lulusan Pendidikan Dasar Kecabangan (Diksarcab) Angkatan Darat dari berbagai kecabangan di jajaran TNI Angkatan Darat telah selesai mengikuti kegiatan pendidikan Lanjutan Perwira I dan Pendidikan Dasar Kecabangan tahun ajaran 2015.
Komandan Kodiklat TNI AD Letjen TNI Lodewijk F. Paulus mengatakan, berakhirnya pendidikan ini diharapkan seorang perwira memiliki kualitas lebih baik dan mampu mengaplikasikan ilmu dikesatuannya masing-masing. ”Perwira itu harus tajam dalam menganalisa permasalahan dan dapat memberikan solusi secara cepat dan tepat,” jelas Lodewijk ketika ditemui di Gedung S. Parman Pusdikpom, Jalan Gatot Subroto, kemarin (27/5).
Dirinya menginstruksikan, agar ilmu yang didapat selama pendidikan ini harus terus diasah, sehingga kemampuan perwira-perwira TNI AD akan selalu siap untuk digunakan untuk kepentingan negara.
”Seorang Prajurit dan Perwira TNI AD harus semakin terasah, peka dalam menghadapi setiap dinamika perubahan yang terjadi,” ucap dia.
Selain itu, jendral bintang tiga ini juga menekankan agar seorang perwira harus memegang teguh pada kualitas moral dan etika yang selama ini telah terbentuk. Sebab moralitas menjadi sangat esensial dalam kehidupan karir seorang perwira.
”Perwira yang memiliki integritas, dalam arti moralnya baik yang pantas diberi kesempatan untuk mencapai puncak karirnya,” ungkap Lodewijk.
Dia menambahkan, seluruh perwira mantan siswa Diklapa maupun Diksarcab agar siap menatap masa depan dengan semangat untuk mengembangkan kemampuan.
”Perwira dalam tubuh TNI AD itu harus memiliki kualitas yang ditentukan dari kecakapannya dalam mengembangkan kemampuan diri,” tandas Lodewijk. (yan/fik)
