Pedrosa Lebih Konsisten

MARC Marquez boleh jadi yang tercepat di Sepang. Pun Valentino Rossi juga finis kedua secara keseluruhan di uji coba pra-musim MotoGP akhir pekan lalu. Tapi dalam hal konsistensi di simulasi balapan, Dani Pedrosa-lah yang terbaik.

Simulasi balap yang dilakukan di sesi sore uji coba hari terakhir di Sepang, Jumat (6/2) menunjukkan bahwa Pedrosa jauh lebih matang dari musim lalu. Pembalap Repsol Honda itu mencatat lap terbaiknya 1 menit 59.006 detik di sesi pagi. Atau berselisih 0,139 detik dari pemecah rekor di Sepang, Marc Marquez.

Tapi hasil simulasi balap Pedrosa lebih baik dari sang juara bertahan. Catatan waktunya konsisten di 2 menit 00 detik dalam 20 lap. Kalau balapan dilakukan saat itu, hampir bisa dipastikan Pedrosa yang menang.

Pedrosa mencatat waktu di bawah 2 menit 1 detik pada 10 lap simulasi. Bandingkan dengan Marquez dan Lorenzo yang hanya lima lap. Atau Rossi yang cuma dua lap.

Selain itu rata-rata lap time Pedrosa dalam simulasi adalah 2 menit 0,996 detik. Lebih cepat dari Lorenzo, 2 menit 1,116 detik, atau Marquez 2 menit 1,180 detik. ”Aku tidak tahu apa yang ingin dituju (dalam simulasi balapan), jadi aku hanya berupaya keras dan mencoba menemukan ritme bagus,” tuturnya.

Pedrosa sendiri mengakui bahwa waktu tercepat dalam satu lap tidak terlalu berarti dalam sebuah balapan. Karena yang lebih penting adalah konsistensi. ”Satu lap tidak akan membuatmu menang,” ujarnya menanggapi rekor lap tercepat yang dipecahkan Marquez di Sepang. (cak)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan