Misi Lanjutkan Tradisi

[tie_list type=”minus”] Bayern Muenchen vs FC Porto[/tie_list]

MUENCHEN – Bayern Muenchen tidak pernah gagal melaju ke semifinal Liga Champions sejak edisi 2011-2012. Namun, musim ini raksasa Jerman itu terancam gagal. Penyebabnya adalah kekalahan 1-3 melawan Porto pada laga pertama perempat final pekan lalu (16/4).

Defisit dua gol jelas bukan modal yang bagus bagi Bayern yang bertindak sebagai tuan rumah pada laga kedua di Allianz Arena dini hari nanti. Tidak mudah mengejar dua gol. Apalagi lawan yang dihadapi tengah dalam konfidensi tinggi.

 Bayern harus menang minimal dua gol untuk lolos (2-0, 3-0, 4-1, dst). Di sisi lain, para penggawa Porto termotivasi untuk mengulang memori 2004 saat lolos ke final dan menjadi jawara Eropa.

 ”Ini bagaikan pertandingan final. Karena itu, kekuatan super harus kami tunjukkan. Ini memang berat, tapi kami akan mencobanya dan saya percaya dengan pemain saya,” ujar Pep Guardiola, der trainer Bayern, seperti yang dikutip dari situs Supersport.

Bermain di kandang sendiri membangkitkan harapan Guardiola. Mengacu pada statistik, sejak fase grup hingga babak 16 Besar, Bayern tidak pernah kalah di Allianz Arena. FC Hollywood -julukan Bayern- juga tampil perkasa saat menghadapi wakil Portugal. Belum ada satu pun klub Portugal yang menang di Muenchen.

Dalam 10 kali bentrok melawan klub Portugal, delapan di antaranya dimenangkan Bayern. Korban terakhir Bayern adalah Sporting Lisbon yang dihajar dengan skor telak 7-1 dalam babak 16 Besar Liga Champions 2008-2009.

Bayern sedang on fire menyusul kemenangan 2-0 atas Hoffenheim di ajang Bundesliga akhir pekan lalu (18/4). Kemenangan itu mendekatkan Phillip Lahm dkk untuk menggapai trofi juara Bundesliga ke-25. Dengan lima laga tersisa, Bayern sudah leading 12 angka atas Wolfsburg yang ada di peringkat kedua.

”Sekarang kami mendapat tugas lebih berat di Liga Champions. Itu jauh lebih sulit ketimbang di liga domestik. Tapi, inilah target besar kami saat ini,” kata Guardiola.

Bayern memang tidak bisa menurunkan pasukan terbaik. Kondisi gelandang Bastian Schweinsteiger masih teka-teka. Pemain timnas Jerman itu bisa saja dipaksa main setelah dikabarkan pulih dari serangan flu.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan