Menang! Kado untuk Bandung

BANDUNG – Persib memiliki motivasi khusus untuk memberikan kado spesial pada Hari Jadi Kota Bandung ke-205. Selain kemenangan, Persib berharap bisa meloloskan ke babak semi-final, setelah menjalani leg kedua perempat final Piala Presiden 2015 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Sabtu (26/9) nanti.

Tony Sucipto
Tony Sucipto

”Kami berharap kemenangan jadi kado spesial. Dirapel semuanya, kemenangan untuk Bobotoh dan juga pecinta Persib lainnya. Kami akan berjuang maksimal, apalagi pertandingan bakal seru, kami juga ingin balas kekalahan di Samarinda,” kata Tony Sucipto, bek Persib seperti dikutip laman resmi klub.

Di samping itu, Tony juga memiliki harapan khusus terkait ulang tahun Bandung. Beberapa di antaranya persoalan sampah.

”Harapan ke depan lebih tertata lagi. Kalau dulu terkenal kota sampah, ke depan mudah-mudahan persoalan sampah dapat selesai, sampah-sampah di jalan-jalan dapat berkurang. Umumnya pokoknya semoga Bandung ke depan jadi contoh kota lain (trendsetter),” tuturnya.

Seperti diketahui, Persib membutuhkan minimal menang 1-0 atas PBFC di leg kedua nanti. Menyusul, pada leg pertama mereka kalah dengan skor tipis 3-2, 20 September lalu.

Sementara itu, Maung Bandung meraih kemenangan di leg kedua babak delapan besar Piala Presiden saat bentrok Pusamania Borneo FC, akhir pekan ini kian besar. Pasalnya, kemenangan ini akan menentukan langkah Persib ke babak selanjutnya.

Sementara itu, Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman pun mengaku sudah mempersiapkan timnya guna menghadapi laga tersebut. Bahkan, dirinya mewanti-wanti pemain agar jangan sampai terjadi babak adu penalti.

”Kita berharap tidak sampai adu penalti dan bisa memenangkan pertandingan di waktu normal. Kami akan berusaha keras untuk itu,” ujar Pelatih Djdjang Nurdjaman.

Menurut pelatih yang akrab dipanggil Djanur itu, timnya tetap siap jika memang pertandingan melawan PBFC nantinya harus melalu adu penalti. Djanur menilai, Maung Bandung selalu mujur dan memiliki penembak dua belas pas yang berpengalaman. Sebagai contoh, saat final Liga Super Indonesia (ISL) musim 2014 lalu, Persib sukses menekuk Persipura lewat adu penalti.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan