EVENT MotoGP Belanda 2015, menjadi yang terakhir digelar di hari Sabtu. Meski gagal jadi juara, persaingan sengit dengan Valentino Rossi membuat race tersebut jadi sangat berkesan untuk Marc Marquez.
BAHAGIA: Mengalami race menatang dengan Valentino Rossi, Marc Marquez menyebut balapan di Assen tak terlupakan.
Marquez dan Rossi terlibat persaingan sengit pada MotoGP Belanda di akhir pekan lalu. Meski Rossi lebih banyak berada di depan dan Marquez menjadi pihak yang mengejar, duo rider tersebut sempat bertukar posisi beberapa lap sebelum race tuntas.
Puncak persaingan mereka terjadi di tikungan terakhir menjelang garis finis. Rossi, yang dalam posisi memimpin ketika memasuki chicane, disalip Marquez dari sisi dalam. Saat motor keduanya bersenggolan, Rossi meluncur ke luar lintasan. Dia melaju melewati gravel tanpa terjatuh dan kembali ke trek untuk merebut kemenangan di seri tersebut.
’’Di balapan, saya menjalani start yang oke dan juga punya kecepatan yang bagus, jadi Valentino dan saya bisa memisahkan diri dari grup. Kami bertarung wheel-to-wheel sepanjang 26 lap, dan itulah balapan yang membuat fans paling bersemangat, jadi saya ingin memberikan yang seperti itu lagi. Itu adalah balapan terakhir di hari Sabtu di Assen dan terimakasih untuk kenangan balapan yang tak akan pernah saya akan lupakan,’’ tulis Marquez dalam blognya di situs resmi Repsol Honda.
Tahun ini merupakan kali terakhir MotoGP Belanda menggelar race di hari Sabtu. Mulai 2016 mereka akan menjadi balapan normal, seperti seri lainnya, melangsungkan balapan pada hari Minggu. ’’(Balapan di) Assen itu spesial! Itu akhir pekan yang komplet, tapi secara keseluruhan, itu menyenangkan dan spektakuler untuk fans,’’ lanjut dia. (dtk/far)
