Kekeringan, Warga Beli Air

[tie_list type=”minus”]Rp 30 Ribu Per Drum[/tie_list]

CIPATAT – Warga Desa Gunung Masigit, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat kesulitan mendapatkan air bersih. Ini terjadi sejak tiga bulan terakhir selama kemarau panjang. Untuk memenuhi kebutuhan dan keperluan sehari-hari, warga rela membeli air bersih dengan harga Rp30 ribu per drum dari Situ Ciburuy Padalarang.

Nina Sumarni, 40, warga RW 03 mengaku, dengan sulitnya mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari, dirinya bersama warga lainnya harus membeli air yang diambil dari Situ Ciburuy. ”Karena warga lain juga membeli dari air Situ Ciburuy, saya juga terpaksa harus ikut membeli. Karena, jalan satu-satunya membeli ke Situ Ciburuy,” katanya kepada wartawan kemarin (4/8).

Hal serupa diungkapkan warga lainnya Sujai, 45. Menurutnya, kondisi kemarau yang saat ini terus terjadi, seharusnya menjadi perhatian pemerintah. Pasalnya, warga sudah mulai kesulitan untuk mendapatkan air bersih. ”Kalau bisa pemerintah lihat ke lokasi kami. Bagaimana sulitnya mendapatkan air bersih,” harapnya.

Sementara itu, saat dikonfirmasi Kepala Desa Gunung Masigit, Tarkopa membenarkan, jika di wilayahnya sudah kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Pasalnya, sumber mata air yang berada di wilayahnya mengalami kekeringan seperti mata air Cisaladah, Pamucatan dan Rancamoyan. ”Pokoknya tiga bulan terakhir ini masyarakat krisis untuk mendapatkan air bersih. Untuk beli air bersih harganya tidak murah,” terangnya.

Upaya yang dilakukan pemerintah desa untuk memenuhi kebutuhan air bersih, sudah mengajukan bantuan pengadaan air bersih ke Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Pemkab Bandung Barat melalui Musrenbang Tingkat Kabupaten pada tahun 2014 lalu. Namun hingga saat ini, pengajuan tersebut belum terealisasi, padahal warga yang berada di RW 01, 02, 03, 05 dan 14 Desa Gunung Masigit sangat membutuhkan air bersih.

”Kita sudah mengajukan pengadaan air bersih, namun sampai saat ini belum ada realisasi,” jelasnya.

Menanggapi musim kemarau yang diprediksi akan terjadi hingga bulan Oktober mendatang oleh BMKG, dirinya hanya berharap, prediksi tersebut bisa meleset, bahkan di bulan Agustus ini hujan sudah mulai turun kembali. Selain itu, dia juga meminta kepada Pemkab Bandung Barat, untuk segera melakukan operasi pengadaan air bersih, demi warganya yang saat ini sangat membutuhkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. ”Kita upayakan bantuan air bersih bisa terwujud demi kebutuhan masyarakat luas,” pungkasnya. (drx/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan