Harga Kios Terlalu Mahal

[tie_list type=”minus”] Para Pedagang Memilih Jualan di Jalan[/tie_list]

Pasar Batujajar
DOKUMEN BANDUNG EKSPRESMEGAH: Pasar Tradisional Batujajar terlihat megah. Pasar yang sudah dibukan sebulan ini, masih sepi karena para pedagang enggan mengisinya.

BATUJAJAR – Pasar Cermat Batujajar sudah dibukan satu bulan lalu. Akan tetapi, para pedagang tidak semua menempati kios-kios yang disediakan. Banyak pedagang yang masih berjualan di trotoar. Salah satu pedagang kupat tahu, Agus Mulya menuturkan hal tersebut disebabkan harga sewa kios terlalu mahal.

”Dahulu kita hanya diminta untuk membayar uang kebersihan dan keamanan saja. Itu pun hanya berkisar Rp 3 ribu sampai Rp 15 ribu,” ucapnya kepada Bandung Ekspres kemarin (27/05).
Untuk satu kiosnya, pedagang harus merogoh kocek sebesar Rp 80 juta. Tetapi, jika ingin menyewa, pedagang dikenai biaya sebesar Rp 1,25 juta sampai Rp 1,5 juta.
Hal tersebut sangat jauh dari harga sebelum direvitalisasi. Bukan hanya itu, pedagang mengeluhkan pembeli yang datang masih dalam jumlah yang tetap. Sementara, harga harga kios semakin tinggi. ”Jika jumlah pembeli meningkat, tidak menjadi masalah juga meningkatnya harga kiost. Saat ini yang terasa, harga kios semakin tinggi, pemasukan tetap,” ucapnya. Dirinya menambahkan, hal tersebut dianggap kerugian bagi pedagang.
Sekitar 70 persen kios yang sudah terisi. Sementara hampir 50 persen pedagang yang tetap tidak mau pindah ke kios yang sudah dibangun pemerintah.

Euis, 45, salah satu penjual di Pasar Batujajar mengatakan, dirinya lebih memilih tetap berjualan di pinggir jalan ketimbang harus pindah ke kios yang sudah disediakan.

”Katanya Pasar Cermat Batujajar diperuntukan untuk pedagang kecil. Tapi, kalau kaya gini cuma tetep aja cuma pasar cermat untuk orang-orang kaya,” ucapnya.
Dia menyesalkan dengan dikelolanya Pasar Cermat Batujajar oleh swasta. Bahkan hal tersebut dianggap tidak memihak pedagang kecil. Sementara revitalisasi pasar adalah upaya pemerintah untuk membuat nyaman para pembeli maupun para pedagang. (mg5/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan