Geothermal Bentuk Forum Diskusi

[tie_list type=”minus”]Upaya Pemberdayaan Masyarakat Sekitar [/tie_list]

BANYAK cara yang dilakukan oleh sebuah perusahaan agar lebih dikenal dan dinilai eksis. Seperti yang dilakukan oleh pelaksana proyek Geothermal Cibuni KJK Teknosa Jawa Barat. Mereka menyelenggarakan forum group diskusi untuk meningkatkan silaturahmi dan menambah wawasan di antara anggota.
Acara yang dihadiri unsur Muspida, Muspika, tokoh masyarakat dan para kepala desa itu mendapatkan respon pemerintah setempat.
’’Kami menyelenggarakan forum ini sebagai salah satu upaya untuk mengembangkan sejumlah kebutuhan bagi masyarakat. Misalnya mengambangkan kerja bagi masyarakat lokal,” tutur Yuliati, ketua forum diskusi, kepada Soreang Ekspres (grup Bandung Ekspres), kemarin (16/4).
Yuliati yang juga akademis dari Universitas Padjajaran itu menggelar forum diskusi dengan tema penelitian, kualifikasi, human and capital itu sebagai bentuk kerja sama dengan masyarakat setempat. Dia menilai, memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat lokal di kawasan proyek tersebut sudah menjadi bahan pertimbangan sejak dulu.
’’Upaya ini tiada lain agar masyarakat di wilayah tersebut diakomodir dalam hal ketenagakerjaannya. Bahkan, didorong untuk turut memanfaatkan potensi yang ada,” ujarnya.
Dia mengatakan, mata pencaharian penduduk setempat mayoritas petani perkebunan. Dengan adanya forum tersebut, pihaknya meyakini bisa juga memberikan materi yang berguna untuk masyarakat setempat.
Sementara itu, Kepala Desa Patengan Kecamatan Rancabali Asep Kurniadi mengucapkan terima kasih atas kontribusi awal proyek Geothermal untuk masyarakat. ’’Atas nama masyarakat Cipanganten, Sindang Reret dan wilayah lainnya sangat bersyukur atas berdirinya proyek itu,” kata Asep.
’’Minimalnya kami telah mempunyai harapan baru dimana para penganggur atau pun petani yang difasilitasi sampai mendapatkan pekerjaan. Kami berharap inilah yang terbaik untuk masyarakat kami yang dekat dengan lingkunagn proyek,” pungkas Ester panggilan kades ini. (gun/rie)

Tinggalkan Balasan