Bandung Utama Tuntaskan Revans

Hajar Satya Wacana 77-74

Bandung Utama - bandung ekspres
SHOOTING: Respati Ragil Pamungkas (Satya Wacana) dan Teddy Romadon Syah dari Bandung Utama pada
pertandingan IndiHome NBL Indonesia seri VI di Sritex Arena, Solo, kemarin (1/03). Bandung Utama menang 77-74.

BANDUNG – Tim bolabasket JNE Bandung Utama tutup seri VI IndiHome NBL Indonesia 2014-2015 di Sritex Arena, Solo, dengan kemenangan. Gian Gumilar dkk berhasil melakukan revans dengan menghajar Satya Wacana AC LBC Salatiga dalam duel sengit dengan keunggulan tipis 77-74, kemarin (1/3).

Persaingan ketat sudah terjadi sejak kuarter pertama. Kedua tim bergantian memimpin jalannya laga. Namun, Bandung Utama tertinggal lebih dahulu di kuarter pertama setelah Budi Sucipto mencetak three poin di sisa 45 detik dan membawa Satya Wacana memimpin 3 poin (22-19).

Tetapi, di kuarter dua anak-anak Bandung Utama berhasil membalikkan keadaan. Free throw Luke Martinus membuat skor sama kuat 30-30. Hingga kuarter kedua usai, Bandung Utama memimpin 41-34 berkat jasa Gian Gumilar yang menyumbang 8 poin di kuarter kedua.

Laga semakin panas di kuarter ketiga. Three point play Respati Ragil Pamungkas, membawa Satya Wacana berbalik unggul 53-52. Namun, Satya Wacana justru harus kehilangan Yoppi France Giay karena terkena foul out. 3-point jump shot pemain Yo Sua membuat Satya Wacana mengikis ketertinggalan poin dan menutup kuarter tiga untuk keunggulan tipis sementara Bandung Utama, 60-59.

Pada kuarter akhir, kekuatan Satya Wacana kembali terkikis setelah Luthfianes Gunawan terkena foul out. Momentum tersebut pun dimanfaatkan Bandung Utama untuk bangkit pada detik-detik terakhir. Bandung Utama memastikan kemenangan dengan selisih 3 poin (77-74).

Point guard Gian Gumilar menjadi pencetak angka terbanyak bagi Bandung Utama dengan torehan 20 poin, disusul Andre Tiara (16 poin), dan Surliyadin (10 poin). Sementara shooting guard Satya Wacana, Respati Ragil Pamungkas menjadi pencetak angka terbanyak di game tersebut dengan torehan 36 angka. Torehan tersebut pun menjadi catatan rekor poin terbanyak sepanjang karir Ragil di NBL.

Kemenangan atas Satya Wacana pun menjadi pembalasan dendam Bandung Utama atas kekalahan mereka di seri I Jakarta, 3 Desember 2014 silam. Saat itu, Bandung Utama ditekuk Satya Wacana dengan skor 55-71. Bandung Utama pun makin memantapkan posisinya di urutan kelima klasemen sementara dengan raihan 30 poin, hasil dari 10 kali menang dan 10 kali kalah.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan