Ujungberung Dikepung Banjir

BANDUNG– Banjir bandang mengepung wilayah Sukup Baru, Pasir Endah, Kecamatan Ujungberung sekitar pukul 15.15 WIB. Tanggul yang jebol tersebut berada di belakang SDN 106 Aji Tunggal dan SDN 224. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun sejumlah fasilitas di ruang kelas mengalami kerusakan.

Kantor SAR Bandung menerjunkan tim rescue ke Ujungberung, Bandung. Hal ini dilakukan untuk mengevakuasi warga yang menjadi korban bandang. Humas Basarnas Jabar Joshua Banjarnahor mengungkapkan, timnya juga telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mempercepat proses evakuasi.

“Kami juga berkoordinasi dengan TNI/Polri, PMI, Damkar, dan Masyarakat Potensi SAR lainnya untuk melakukan evakuasi korban sesegera mungkin,” kata dia, kemarin.

Joshua mengungkapkan, pihaknya kini akan fokus melakukan evakuasi murid SD yang terjebak banjir. “Kini kami fokus untuk melakukan evakuasi murid SD Aji Tunggal Cijambe,” ujarnya.

Dia juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan waspada. “Kami minta warga agar tetap tenang dan waspada. Jangan lupa matikan arus listrik,” tuturnya.

Sementara itu, Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung mengirimkan dua regu terkait musibah jebolnya tanggul sungai yang menerjang SD 224 Cijambe, Ujungberung, Senin (1/4/2019) sore.

“Sudah berangkat rescue 1 tim dan assessment 1 tim,” kata Kepala Bidang Penanggulangan Diskar PB Kota Bandung, Sihar Pandapotan Sitinjak.

Sihar menuturkan saat ini penanggulangan pertama yaitu mengevakuasi para siswa dan mengamankan area di sekitar lokasi kejadian.

“Perkembangan terbaru, (air) masuk ke sekolahan dan tembok bangunan jebol,” jelasnya.

Sihar memastikan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kendati demikian, Sihar menyatakan Diskar PB tetap menyiagakan peralatan dan anggota tambahan. Hal ini guna mengantisipasi luapan air meluas. “Perahu sudah kita siapkan di atas mobil 2 unit. Mobil sudah stand by tinggal meluncur menunggu perkembangan di lapangan,” pungkasnya. (bbs)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan