Selain Bermental Usaha, OTD Harus Pintar

DARMARAJA – Sumber Daya Manusia (SDM) warga di wi­layah penyangga Waduk Ja­tigede, harus disiapkan. Dengan adanya potensi wi­sata di areal pesisir waduk tersebut, Kepala Desa Paku Alam Kecamatan Darmaraja, Yuyud menilai, selain upaya mendorong warga untuk mengasah mental usaha, pe­merintah desa juga berharap warga di pesisir waduk harus lebih meningkatkan ilmu pengetahuannya. Salahsatu­nya mendapat transfer ilmu Bahasa Inggris.

Menurutnya, jika wisata di areal waduk sudah tertata dengan baik dan punya daya tarik wisatawan untuk ber­kunjung, tidak menutup kemungkinan akan banyaknya wisatawan yang berasal dari negara lain. Untuk hal itu, tentu saja tuan rumah atau Orang Terkena Dampak (OTD) harus bisa komunikasi deng­an para wisatawan asing dengan baik. “Pengusaan bahasa Internasional di ling­kungan tempat wisata memang sangat penting,” katanya, ke­marin (25/2).

Dalam hal ini, pemerintah desa akan berupaya mencari celah untuk pelatihan Bahasa Inggris. Sebab pihaknya me­nilai, hal itu dianggap sangat penting. “Kedepannya, kita berharap bisa punya program kursus bahasa Internasional untuk warga,” tuturnya.

Sementara ini, pihak de­sa dalam hal ini kepala desa, mengaku sudah ada relawan yang menguasai Bahasa Inggris yang siap membantu warganya untuk pelatihan. “Saya sudah per­nah komunikasi dengan salah seorang relawan yang mau berbagi ilmu dengan warga,” sebutnya.

Namun, pihak desa juga butuh dukungan dari semua unsur Pemerintah Kabupa­ten Sumedang, untuk mewu­judkan programnya itu. “Dukungan dari pihak ter­kait sangat kami butuhkan,” tukasnya. (eri)

Tinggalkan Balasan