Rp 2 Miliar Lebih untuk Armada Pengangkut Sampah

CIMAHI – Pemerintah Kota Cimahi meminta masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam penanggulangan sampah, mulai dari pengelolaan ditingkat rumah hingga lingkungan.

Pasalnya, pengelolaan sampah sangat penting untuk mewujudkan Lingkungan Hidup Kota Cimahi yang bersih dan sehat serta bebas dari sampah.

Hal tersebut diungkapkan Ajay usai menyerahkan bantuan sepeda motor dan gerobak sampah secara simbolis kepada masyarakat, di halaman apel Komplek Perkantoran Pemkot Cimahi Jalan Demang Hardjakusuma, Senin (1/4).

Menurut Ajay, bantuan motor dan gerobak sampah tersebut diharapkan dapat membantu pengangkutan sampah dalam skala RW, guna meningkatkan kualitas pelayanan sampah pada masyarakat.

”Bantuan ini sebagai salah satu kewajiban pemerintah memfasilitasi prasana yang dibutuhkan oleh masyarakat, sehingga tidak ada lagi alasan hambatan prasana seperti yang yang dikeluhkan selama ini,”ujarnya.

Ajay menyebutkan, pihaknya membagikan sebanyak 58 unit dan 50 unit gerobak sampah yang akan dibagikan secara bertahap kepada semua wilayah.

”Ini bantuan harus dirawat dan dipelihara dengan baik agar bisa berumur panjang,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Cimahi Muhammad Ronny mengungkapkan, untuk pengadaan armada sampah tersebut, pemerintah menggunakan biaya yang diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Cimahi 2019. Total anggaran yang dikucurkan untuk pengadaan dua sarana pengangkut sampah itu mencapai Rp 2.430 miliar.

”Rp 2.230 miliar untuk 58 unit motor sampah dan Rp 200 juta untuk 50 gerobak sampah,” ungkap Ronny.

Ronny mengatakan, pengadaan sarana pengangkut sampah di lingkungan warga ini berdasarkan pengajuan dari setiap RW se-Kota Cimahi.

”Pengajuan dari RW nya sejak tahun lalu. Itu untuk memenuhi sarana pembuangan sampah,” katanya.

Saat ini, lanjutnya, motor dan truk sampah itu sudah diserahkan kepada penerima manfaat atau pihak RW. Karena, barang tersebut sudah dihibahkan, maka untuk pemiliharaan akan menjadi tanggungjawab pihak penerima.

”Pemeliharaannya juga oleh penerima manfaat atau RW,” ucapnya.

Ia berharap, dengan adanya pengadaan ini, pengelolaan sampah ditingkat RW bakal lebih baik lagi. Tujuan utamanya, sampah yang di buang dari Kota Cimahi ke TPAS Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat menjadi berkurang.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan