Persaingan Cukup Sengit di Grand Final Moka 2019

NGAMPRAH– Kabupaten Bandung Barat secara resmi memiliki sosok Mojang Ja­jaka (Moka) 2019-2020 usai digelar pemilihan malam Grand Final di Balepare, Ko­tabaru, Padalarang pada Sa­btu, (27/4).

Perwakilan tim juri, Bunda Sonya Fatmala yang juga istri dari Wakil Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan me­nyebutkan, seluruh peserta dinilai memiliki kemampuan dan kelebihan yang cukup ketat sehingga menyulitkan dirinya untuk menentukan pemenang dalm grand final tersebut.

“Semua bagus dan sangat berkompeten. Kami para juri sempat kesulitan untuk menentukan pemenanganya, setelah melalui perdebatan yang alot antar para juri, ma­kanya diskusi kami tadi agak lama. Dan akhirnya seperti yang diumumkan itulah ha­silnya,” ujar Bunda Sonya.

Untuk para pemenang Pasang­giri Mojang Jajaka masa bakti 2019-2020 mulai dari Juara 1 Mojang, Syalsa Ditha Ayu.Juara 2 Mojang, Iqlima Mau­lana Al-Azhari. Juara 3 Mojang, Gebrilia Chandra

Juara 1 Jajaka Giri Aji RamadhanJuara 2 Jajaka Asep Ruslan danJuara 3 Jajaka Angga Maulana Yusup.

Untuk pemenang Atribut Kemeumeut yaitu, Iqbal M. Syahid dan Tresna Herdi­yanti. Untuk pemenang Gan­des, Khairunnisa Mawardin. Kemudian Kewes Angga M.Kamal. Dan untuk pemenang Mimitran adalah Wawan Kus­diana, dan Adelia Pratiwi.

Prenggy Surya Permana selaku Ketua Pelaksana Pa­sanggiri Mojang Jajaka KBB 2019 didampingi Atika Be­stari sebagai koordinator acara menyampaikan, bahwa proses seleksi ini diawali dari 150 orang, kemudian menjadi 50 orang, dan pada grand final menjadi 20 orang. “Proses seleksi cukup panjang dan memilih yang terbaik dari yang baik,” katanya.

Acara tersebut selesai sekitar pukul 22.00 WIB, ditutup dengan pemberian Piala dan Piagam untuk para pemenang Mojang Jajaka KBB 2019. Dengan harapan ke depannya para Moka ini dapat membuat sesuatu yang lebih kreatif lagi untuk KBB.

“Diharapkan mampu mem­berikan kontribusi besar un­tuk Bandung Barat seperti mampu mempromosikan potensi yang ada di sini,” pung­kasnya. (drx)

Tinggalkan Balasan