Pelaksanaan PIPPK Harus Maksimal

BANDUNG– Program Ino­vasi Pembangunan dan Pem­berdayaan Kewilayahan (PIPPK) adalah salah satu program unggulan Pemerintah Kota Bandung (Pemkot) sejak tahun 2015. Program tersebut meru­pakan bagian dari pember­dayaan masyarakat dan bertu­juan memeratakan pembangu­nan di Kota Bandung.

Oleh karenanya, Pemkot Bandung selalu mengevalua­si agar PIPPK berjalan semakin baik. Salah satu upayanya yaitu menggelar bimbingan teknis bagi para Ketua RW dan para Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) di Kelurahan dalam Pelaksanaan Kegiatan PIPPK tahun 2019.

“Bimtek ini dalam rangka pen­guatan kapasitas dan kapabilitas para ketua RW dalam melaks­anakan PIPPK. Dengan bim­bingan ini kemampuannya dan keahliannya bertambah. Mulai perencanaan, proses pengang­garan, pelaksanaan dan evalua­sinya, ini harus benar,” tutur Wali Kota Bandung, Oded M. Danial di sela-sela bimtek para Ketua RW dan para Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) di Kelurahan dalam Pelaksana­an Kegiatan PIPPK tahun 2019 di Gedung Dharmawanita, Jalan Sukabumi, beberapa waktu lalu.

“Lewat bimtek ini, saya ha­rap para peserta bisa memi­nimalisir kesalahan. Karena, tugas sebagai pimpinan itu mencerdaskan. Untuk tahun ini berikan edukasi agar ke depannya lebih baik dan lebih komprehensif,” lanjut Oded.

Oded mengatakan, melalui PIPPK maka pembangunan berjalan ‘bottom up’. Selain itu, melalui PIPPK, membangun kolaborasi an­tara warga dengan pemerin­tah.

“PIPPK dalam rangka membangun Kota Bandung dengan konsep ‘bottom up’. Mulai dari perencanaan, peng­anggaran sampai pelaksana­an. Tentu ini membutuhkan evaluasi dari waktu ke waktu,” katanya.

Oded berharap PIPPK mam­pu mewujudkan masyarakat yang lebih mandiri, mampu berkolaborasi maupun beri­novasi bagi pembangunan yang lebih baik. Pasalnya, sejumlah daerah lain di In­donesia telah mengadopsi PIPPK Kota Bandung. Se­hingga pelaksanaan PIPPK di Kota Bandung harus berjalan lebih baik lagi.

“Ini menjadi program yang banyak diadopsi oleh kota kabupaten di Indonesia. Pemerintah lain belajar untuk studi tiru mengenai PIPPK. Tentunya kita harus selalu evaluasi agar program ini lebih merata dan se­suai kebutuhan,” tandasnya. (mg1/drx)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan