CIMAHI – Dalam upaya meningkatkan kemampuan dan prestasi para pelatih, atlet, wasit hingga pembina pencak silat, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pasundan mengadakan kejuaraan pencak silat bertajuk Pasundan Cimahi Open Championship (PCOC) 2019.
Dalam kejuaraan yang dilaksanakan pada 21-23 Maret 2019 di Kampus STKIP Pasundan, Jalan Permana, Kota Cimahi tersebut diikuti oleh sebanyak 398 atlet yang terdiri dari atlet usia dini atau tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) dan dewasa atau umum. Dengan rincian, usia SD sebanyak 138 anak, SMP 92 anak, SMA 95 anak dan dewasa 83 orang.
”Para peserta yang ikut dikejuaraan ini datang dari berbagai daerah di Jawa Barat,” ungkap, Ketua STKIP Pasundan Cimahi, Dedi Supriadi, usai upacara pembukaan kejuaraan pencak silat PCOC, Kamis (21/3)
Menurut Dedi, saat ini olahraga pencak silat khususnya bagi para atlet yang berasal dari Jawa Barat sedang mengalami peningkatan baik di tingkat nasional maupun internasional.
Hal tersebut dapat dilihat dari para atlet yang mendapat medali dari berbagai kejuaraan seperti pada Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Asian Games tahun lalu, atlet asal tatar pasundan ini berhasil membawa beberapa medali emas.
”Dengan diadakannya Pasundan Cimahi Open Championship ini kami berharap raihan medali Jawa Barat menjadi lebih baik lagi,” tandasnya.
Ditempat yang sama, Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Cimahi, Khaerul Sobar menambahkan, ada beberapa jenis yang dipertandingan dalam PCOC tahun ini. Di antaranya kategori pemasalahn dan dan tanding.
”Pemasalan karena ternyata ada usia dini yang sekarang ikut. Pemasalan ini tujuannya memperkenalkan pencak silat kepada anak-anak didik kita yang masih usia dini,” ujarnya.
Sedangkan kategori tanding atau prestasi diperuntukan bagi pesilat SMP, SMA hingga dewasa atau umum. Termasuk para anggota TNI yang ikut menjadi peserta.
Khaerul mengatakan, pihaknya bersama STKIP Pasundan Cimahi bakal konsisten mencetak atlet-atlet yang berprestasi. Terlebih lagi, selama ini STKIP Pasundan Cimahi telah melahirkan sejumlah atlet pencak silat berprestasi. Di antaranya Hanifan Yudani Kusumah, peraih medali emas Asian Games 2018.
