Partisipasi Pemilih di Cimahi Meningkat

CIMAHI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cimahi mengklaim tingkat partisi­pasi masyarakat dalam me­nyalurkan hak pilihnya di Pemilu 2019 sangat tinggi dan melebihi targetnasional.

Ketua KPU Cimahi, Muha­mad Irman mengakui meski dalam pelaksanaan Pemilu di Cimahi masih banyak ke­kurangan, namun jika dilihat dari tingkat partisipasi yang mencapai 85,66 persen, ma­ka sudah terbilang cukup baik.

”Partisipasi pemilih mening­kat kalau dibandingkan dengan partisipasi pemilih waktu Pilkada dulu,” ucap Irman, melalui sambungan telepon, baru-baru ini.

Dikatakannya, persentasi partisipasi didapat dari tiga jenis pemilih, yakni Daftar Pemilih Tetap (DPT), Daftar Pemilih Tetap Tambahan (DPTb) dan Daftar Pemilih Khusus (DPK) dengan kate­gori DPT yang menyalurkan hak pilihnya pada Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemi­lihan Legislatif (Pileg) tahun ini mencapai 324.892 pemilih, dari DPK 12.741 pemilih dan DPTb mencapai 7.237 pemi­lih.

”Ditambah pemilih dari disabilitas 357 orang. Saya lihat kehadirannya tinggi, antusias datang ke TPS-nya. Kita di atas target nasional,” katanya.

Menurut Irman, mening­katnya partisipasi pemilih disebabkan tingginya keing­inan masyarakat untuk mengik­uti pesta demokrasi ini.

”Apalagi, Pemilu tahun ini dilaksanakan secara bersam­aan. Jadi ada kemungkinan masyarakat ingin merasakan bagaiamana Pemilu serentak. Terlebih adanya Pilpres yang lebih menarik,” ujarnya.

Diakui Irman, Pemilu tahun ini terbilang cukup berat bagi penyelenggara. Terutama terkait teknis penyelenggar­aan yang cukup merepotkan pelaksana di tingkat bawah. Dari kelebihan dan keku­rangan itu, Irman meminta semua elemen masyarakat untuk menghormati hasil Pemilu. Sebab, pihaknya su­dah bekerja sesuai aturan dan transparan.

Sementara itu, Wali Kota Cimahi, Ajay Muhamad Priat­na berterimakasih kepada semua warga Cimahi yang sudah antusias datang ke TPS untuk menyalurkan suaranya.

”Yang lebih membanggakan tingginya partisipasi masy­arakat. Itu menunjukan kesa­daran warga yang cukup tinggi,” beber Ajay.

Bahkan, Ajay menyebutkan bahwa tingkat partisiasi dalam memilih Calon Presiden (Ca­pres) dan Calon Wakil Presi­den (Caeapres) serta Calon Legislatif (Caleg) periode 2019-2024 khusus di Kota Cimahi mencapai 87,6 persen.

Tinggalkan Balasan