Miliki Kelengkapan Informasi Publik

SOREANG – Pemerintah Kabupaten Bandung (Pemkab) Bandung kembali mendulang penghargaan dalam bidang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) dari Komisi Informasi (KI) Provinsi Jawa Barat (Jabar).

Tiga kategori disabet Pemkab Bandung, dianataranya peringkat 1 untuk kategori Kelengkapan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) dan peringkat 1 kategori Kelengkapan Standar Pelayanan Informasi Publik dan peringkat 2 kategori Ketersediaan Informasi secara Berkala.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung Teddy Kusdiana mengatakan raihan penghargaan tersebut, merupakan hasil kerja keras seluruh perangkat daerah (PD). Melalui pembinaan dan koordinasi yang dilakukan Diskominfo yang rutin mengikuti pelaksanaan kegiatan Monitoring Evaluasi (Monev) KIP yang menjadi agenda tahunan KI Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

” Sukses menerapkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008, Kabupaten Bandung terus mendapatkan penghargaan. Atas raihan ini, saya apresiasi seluruh kinerja PD. Prestasi merupakan bonus untuk memotivasi seluruh PD untuk terus meningkatkan kualitas layanan informasi kepada masyarakat,” katanya usai menerima trophy penghargaan yang diserahkan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil Acara Piala Humas Jabar 2019 beberapa waktu lalu.

Menurut Teddy, selaku PPID Utama Pemkab Bandung, Ia mengimbau kepada semua jajarannya agar merespon cepat terhadap permohonan informasi masyarakat. ”Hak masyarakat untuk mengetahui informasi sudah tertera dalam UU KIP. Sebagai badan publik, tentunya kita wajib memenuhi dan memberikan informasi, selama tidak melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan statistik Atih Witartih menjelaskan, pada tahun 2018 Pemkab Bandung juga meraih penghargaan di beberapa kategori. Salah satunya adalah PPID.

”Dari hasil pemeringkatan tahun lalu, secara umum kita menempati peringkat lima. Alhamdulillah dari tiga penghargaan tahun ini, Pemkab Bandung menduduki peringkat dua secara umum. Tentunya ini sebuah peningkatan. Kami berharap di tahun mendatang, bisa lebih menyempurnakan kelengkapan data-data yang menjadi ketentuan pelaksanaan Monev KI Jabar,” kata Atih.

Hal yang sama dikatakan Kabag Humas Dian Wardiana apresiasi terhadap penyelenggaraan Piala Humas Jabar 2019. Acara tersebut, bisa menjadi momen untuk mempersatukan pemahaman Humas Kabupaten/Kota se-Jawa Barat tentang peran kehumasan ke depan yang semakin penting dan banyak tantangan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan