Zaky juga menyatakan siap jika kedepan diminta oleh civitas akademik ITB untuk berbagi pengalaman dan transfer pengetahuan. Dia berharap apa yang telah dilakukan Bukalapak dan ITB dapat membangun kapasitasi digital di tanah air.
”Dengan adanya research center bisa kita tularkan. Makin banyak talenta di Indonesia yang menghasilkan prodak yang berbasis teknologi. Mencoba 10 gagal 9, tidak masalah. Kita harus melakukan hal-hal baru yang tidak pernah dipikirkan manusia melalui sesuatu yang revolusioner jadi produk yang bermanfaat buat orang banyak,” pungkasnya.
Kerja sama tersebut diresmikan langsung oleh Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir serta dihadiri oleh ratusan mahasiswa yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Kota Bandung. (mg4/yan)