BANDUNG – Dalam memperingati Hari Kesehatan Nasional ke 55 tahun, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat menggelar Gebyar Hari Kesehatan Nasional 2019. Kegiatan tersebut dimeriahkan oleh layanan kesehatan gratis dengan mengahadirkan 40 stand pelayanan kesehatan.
Kemeriahan acara tersebut diawali dengan senam masal yang diikuti oleh ratusan peserta dan puluhan droprez.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, dr Berli Hamdani Gelung Sakti mengatakan penyelenggaraan hari kesehatan nasional ke 55 tahun 2019 sebagai dasar kegiatan instruksi Presiden nomor 1 tahun 2017 tentang gerakan masyarakat hidup sehat (Germas).
“Penyelenggaraan tema hari kesehatan nasional ke 55 tahun ini adalah generasi sehat indonesia unggul tema ini dimaknai secara luas seiring dengan program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga melalui gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) pada gebyar hari kesehatan ini juga dinas kesehatan berkolaborasi dengan berbagai rumahs sakit baik pemerintah maupun swasta dan seluruh organisasi profesi,” katanya.
dr Berli mengatakan bahwa selama tahun 2019 Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat telah melaksanakan berbagai program dan mendapatkan penghargaan dari tinggat Nasional.
“Alhamdulillah Dinkes Jabar mendapat penghargaan tinggal Nasional. Seperti Pastika Parahita pada puncak peringatan hari tanpa tembakau sedunia dan penghargaan Implementasi Gerakan Hidup Sehat (Germas) dengan katagori aktifitas fisik terbaik,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Gubenur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mengatakan kesehatan itu berawal dari pribadi yang sehat. Menurutnya kesehatan adalah faktor dominan dalam pembangunan. Maka kesehatan ini harus menjadi tanggung jawab bersama, baik pemerintah, swasta maupun masyarakat sendiri.
Ia menambahkan disela-sela acara, jangan sampai kesehatan hanya di bebankan ke Pemerintah saja. Karena pemerintah terbatas. Baik itu SDM, terbatas biaya dan juga terbatas di segalanya.
“Kalau program kesehatan ini hanya di bebankan ke pemerintah, kami tidak akan sukses. Oleh karena itu harapan kami, masyarakat Jawa Barat, sesuai dengan kemampuan dan sesuai keilmuannya masing-masing, mari bersama sama meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Jawa Barat”, pungkasnya (mg1/yan).
