NGAMPRAH– Jajaran panitia kurban diimbau agar tidak menggunakan kantong plastik untuk mengemas atau membungkus daging kurban, menjelang Hari Raya Iduladha 1440 Hijriah. Hal itu disampaikan Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna saat membuka acara sosialisasi dalam memilih hewan kurban dan tata cara berkurban yang baik tingkat Kabupaten Bandung Barat di Aula HBS, Cimareme, Ngamprah, Kamis (1/8).
“Saya mengimbau seluruh masyarakat dan panitia kurban di Bandung Barat mengganti kantong plastik dengan besek atau pipiti yang terbuat dari bamboo, itu juga sesuai imbauan dari pak Gubernur Jawa Barat,” ujar Aa Umbara.
Menurut Aa Umbara, hewan kurban yang dibungkus menggunakan besek akan lebih aman untuk kesehatan. Selain itu, besek juga tidak sulit didapat di Kabupaten Bandung Barat, karena sudah menjadi produk khas daerah tersebut.
“Selain itu, saya juga mengimbau seluruh panitia kurban, untuk melaksanakan penyembelihan hewan kurban sesuai dengan syariat Islam dan kaidah-kaidah keilmuan kesehatan, agar tidak menimbulkan penyakit tertentu,” imbuhnya.
Pada acara sosialisasi yang dihadiri sekitar 300 orang peserta daro unsur Majelis Ulama Indonesia (MUL) tingkat Desa dan Kecamatan, Ormas Islam, pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) hingga tokoh masyarakat itu, Aa berharap, masyarakat semakin paham dalam memilih hewan kurban yang baik.
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Dispernakan) Kabupaten Bandung Barat, Undang Husni Thamrin menambahkan, menjelang Iduladha tahun ini lalu lintas hewan ternak di Kabupaten Bandung Barat mulai meningkat akibat tingginya kebutuhan masyarakat terhadap hewan ternak.
“Kita waspadai penyakit hewan akibat tingginya lalu lintas hewan ini dengan melakukan pemeriksaan ke setiap penjualan atau lapak. Sehingga masyarakat akan dengan mudah mendapatkan hewan yang layak dikonsumsi saat berkurban nanti,” pungkasnya. (drx)