CIPARAY – Pemerintah Kabupaten Bandung mengapresiasi pondok pesantren (Ponpes) Baiturrahman Ciparay karena telah membantu program pemerintah dalam upaya mengentaskan kemiskinan.
Bupati Bandung Dadang M. Naser mengatakan, Ponpes Baiturrahman Ciparay, telah mendirikan Bank Wakaf Mikro (BWM) Berkah Bersama Baiturrahman (B3). Seperti ketahui bersama, ponpes adalah sebuah lembaga pendidikan. Namun, Baiturrahman telah membentuk lembaga keungan mikro berbasis syariah.
”Dengan adanya BWM, Ponpes baiturrahman berkomitmen untuk memperdayakan masyarakat sekitar secara ekonomi,” Kata Dadang saat ditemui disela sela acara gerakan memasyarakatkan makan ikan (Gemarikan) di Ciparay, kemarin (22/2).
Menurutnya, dirinya berharap berdirinya BWM tidak di Ponpes Baiturrahman saja, namun dapat berdiri di ponpes lainnya di Kabupaten Bandung.
”Saya berharap BWM B3 dapat menjadi percontohan bagi ponpes-ponpes lainnya, dalam rangka menyejahterakan dan memberdayakan masyarakat, khususnya umat Islam di Kabupaten Bandung,” imbuhnya.
Sementara itu, ketua pengawas BWM B3 K.H. Yamin Kamaludin menjelaskan, BWM merupakan program baru pemerintah pusat yang berkaitan dengan pemberdayaan masyarakat sekitar pesantren. Adapun sumber dananya, berasal dari donatur yang nantinya akan diberikan kepada nasabah.
Menurutnya, pada awal pendiriannya, pihaknya mendapat suntikan dana sekitar 4 miliar. Satu miliar diperuntukan bagi nasabah, sisanya digunakan sebagai biaya operasional.
”Sampai saat ini, BWM B3 sudah memiliki 540 nasabah, alhamdulillah untuk tahap awal peminjaman semuanya lancar,” kata Yamin.
Dia mengklaim kehadiran BWM di Ponpes baiturrahman bisa memberikan efek positif kepada masyarakat. Sebab, selain bisa memberikan kesejahteraan secara finansial. Pihaknya juga, memberikan pemahaman agar masyarakat terhindar dari riba.
”Lewat kegiatan Sodakoh, Sabar dan Shalat (3S) atau biasa disingkat Mersis, masyarakat diberikan kajian terutama terkait hukum riba. Kami terus berusaha memberikan pemahaman, diharapakan perlahan bisa mengubah mindset masyarakat,” akunya.
Hal yang sama dikatakan manager BWM B3 Dahlan Irfan menurutnya, BWM Baiturrahman tercatat kedua di Indonesia karena jumlah nasabah banyak.
”Dari 10 BWM yang ada di Indonesia, Baiturrahman memiliki 540 nasabahnya. Sehingga, menempati urutan kedua nasabah terbanyak. Kami memberikan modal usaha secara bertahap, dengan proses mudah,” tuturnya