Bupati Tegur ASN Saat Apel

NGAMPRAH– Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna menegur langsung sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat, lantaran tak disiplin saat menggelar apel pagi, Senin (7/10) di Lapangan Plasa Mekarsari, Ngamprah.

ASN yang mendapat teguran tersebut karena kedapatan menggunakan sepatu olahraga saat pelaksanaan apel pagi. Menurut orang nomor satu di Kabupaten Bandung Barat (KBB) itu, kedisiplinan seorang ASN tidak hanya tercermin dari tingkat kehadiran dan pola kerja saja, tetapi juga termasuk dalam segi penampilan serta kelengkapan berpakaian.

“Ada ASN yang menggunakan sepatu olahraga padahal sesuai dengan aturan untuk Senin/Selasa itu seharusnnya menggunakan sepatu kulit hitam bertali. Tapi ternyata ada juga yang menggunakan sepatu olahraga,” sesal Aa Umbara.

Dirinya akan terus memantau kinerja dan kedispilinan seluruh ASN di Pemkab Bandung Barat. Menurut Aa Umbara, jangan sampai terjadi penurunan kedisiplinan dimulai dari cara berpakaian yang lengkap sesaui dengan aturan. Karena menurutnya, perubahan ke arah yang lebih baik sudah mulai terlihat secara bertahap.

“Kalau kinerja dan disiplin seluruh ASN bisa lebih baik, kemajuan Kabupaten Bandung Barat akan segera terlihat dua sampai tiga tahun ke depan, dan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat secepatnya,” ungkapnya.

Sebelumnya, pada saat apel Aa Umbara pun menilai, salah satu tolak ukur kesadaran diri yang paling nampak dari para ASN adalah tingkat kehadiran dalam setiap apel pagi. Hal tersebut akan berpengaruh terhadap kedisiplinan, meskipun masih banyak hal lain yang bisa dijadikan ukuran.

Dikatakan Aa Umbara, setiap apel pagi bukan hanya sebuah rutinitas semata, tetapi sebagai motivasi untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat agar mampu mengelola berbagai dinamika sosial secara arif dan bijaksana.

“Sebagai anggota Korpri, seluruh ASN dituntut bisa menjalankan tiga peranan. Yakni sebagai abdi negara, abdi masyarakat dan abdi pemerintah. Sehingga harus bisa bergerak dengan seluruh komponen dan stakeholder lainnya, dalam mewujudkan cita-cita bangsa,” terangnya.

Dirinya berharap, seluruh ASN di Kabupaten Bandung Barat lebih meningkatkan kesadaran dalam menjalankan seluruh tugas pokok dan fungsinya sebagai anggota Korpri. Karena, kata Aa, untuk mewujudkan visi AKUR dengan jargon Bandung Barat Lumpat tak hanya cukup dengan kehadiran apel serta absensi saja, tapi harus didukung dengan optimalisasi kinerja, kedisiplinan waktu dan kinerja juga harus dilakukan.

Tinggalkan Balasan